TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Warga Kota Siak Sri Indrapura sambut Ramadan 1444 H dengan ceria. Keramaian lalu lintas di jalan raya dan melimpahnya kendaraan dari parkiran pasar beduk sudah menjadi pemandangan umum setiap bulan Ramadan.
Pusat keramaian jelang berbuka di sepanjang jalan Dr Soetomo, Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Siak. Pedagang takjil berjejer di pinggir jalan menambah suasana terasa lebih meriah.
Pemkab Siak menjadikan pelataran parkir Masjid Alfattah sebagai lokasi pasar beduk.
Pada hari pertama puasa Ramadan 1444 H, Kamis (23/3/2023) sore, Pasar Beduk Alfattah ini diserbu pengunjungnya.
Paling ramai dari pukul 17.00 WIB - 18.05 WIB.
Di pasar ini aneka takjil tersedia, mulai dari buah segar, aneka gorengan, es campur, cendol, hingga kue-kuean lengkap.
Makanan berat seperti Sate Padang, Nasi Padang dan aneka mie juga lengkap. Buah impor yang datang setahun sekali ke kota Siak yaitu kurma berbagai jenis juga dapat dijumpai di pasar ini.
Zikri, warga kota Siak Sri Indrapura harus membonceng istri dan dua anaknya untuk ikut meburu takjil di pasar ini. Ia datang saat keramaian pasar sedang di puncaknya.
“Mudah-mudahan masih ada, ini kami sudah telat. Khawatir gak dapat lagi yang mau dicari,” ujar Zikri saat disapa Tribunpekanbaru.com.
Zikri berencana mencari martabak mesir dan istrinya ingin membeli es cendol durian. Sedangkan anak-anaknya ingin membeli kue-kuean dan jajanan frozen. Keluarga muda ini langsung merangsek ke de keramaian pengunjung.
“Alhamdulillah masih dapat. Kami tidak lama-lama, kalau udah dapat begini kami pulang, berbuka puasa di rumah paling afdal, apalagi puasa pertama ini,” kata Zikri setelah hampir 15 menit merangsek di keramaian pengunjung.
Keluarga-keluarga yang lain juga ingin menjadi terdepan untuk mendapatkan takjil. Rata-rata pengunjung khawatir jika tidak mendapatkan takjil yang akan dicari.
Asisten I Setdakab Siak Fauzi Azni juga ikut berburu takjil di sana. Di tangannya sudah ada beberapa kantong kresek yang berisi takjil.
“Ya menikmati suasana sambil mencari perbukaan. Saya di sini sama seperti masyarakat yang lain ikut berburu takjil, yang duluan datang masih banyak pilihan. Kita berbaur bersama sesama warga Siak menikmati suasama Ramadan dengan indah,” kata dia.
Harga takjil di Pasar Bedug Siak ini juga sangat terjangkau. Masih ada kolak atau cendol emping seharga di bawah Rp 10 ribu perbungkusnya. Begitu pun dengan aneka gorengan rata-rata Rp 2 ribu perpotongnya.
Meskipun sudah disiapkan pasar bedug oleh Pemkab Siak, namun masih banyak pedagang yang menempati sisi jalan Dr Soetomo. Akibatnya jalan masih tampak semraut. (tribunpekanbaru.com/mayonal putra).