TRIBUNPEKANBARU.COM - Tiga bocah Sekolah Dasar ( SD ) di kabupaten Siak , Provinsi Riau kini buron . BUkan tanpa alasan , tiga bocah SD tersebut diduga telah menjadi bagian dari kelompok lelaki yang melakukan pemerkosaan pada gadis 13 tahun .
Kejadian yang bikin geger warga tersebut menjadi buah bibir setelah diketahui korban ternyata telah beberapakali digilir oleh pelaku .
Tak tanggung-tangung, korban yang merupakan siswi SMP ini telah tiga kali dirudapaksa oleh kelompok pria yang sama .
Baca juga: Kasus Rudapaksa di Siak, Seminggu Siswi SMP Ini Memendam Pilu, Akhirnya Diluapkan Juga ke Kakaknya
Dimana diantara pelakunya adalah tiga bocah sekolah dasar . Inilah yang membuat kabar pemerkosaan menjadi begitu heboh.
Dan kini tiga pelaku yang merupakan bocah SD ini masih diburu polisi .
Lalu , bagaimana kejadian tersebut? dan apa peran pelaku?
Seperti diberitakan Tribunpekanbaru.com sebelumnya , sisiw SMP yang masih berumur 13 tahun. Dia digilir oleh enam orang, diketahui tiga diantaranya masih bocah SD.
Para pelaku pemerkosaan ini kini diburu petugas kepolisian. Kejadian naas ini terjadi di Kabupaten Siak Riau.
Informsai yang didapat, korban yang merupakan siswi SMP tersebut diperkosa enam remaja saat pulang sekolah.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Siak, AKP Bayu Ramadhan Effendi menjelaskan kronologi kejadian.
"Korban dicabuli saat pulang dari sekolah. Kejadiannya pada 12 September 2024. Diduga pelaku enam orang," ujar Bayu saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Rabu (2/10/2024).
Ia mengatakan, dalam perjalanan pulang ke rumah, korban bertemu dengan sekelompok remaja.
Para pelaku membawa korban ke semak-semak dan melakukan perbuatan asusila.
Bayu menyebut, telah menerima laporan dari korban.
Baca juga: Gawat! 6 Orang Pelaku Rudapaksa Siswi SMP di Tualang Siak Ternyata Masih SD dan SMP
Kasus ini ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Siak.