Arti Majas Paralelisme, Contoh Majas Paralelisme, Contoh Kalimat Majas Parelelisme dan Ciri-ciri

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dalam artikel ini akan dijelaskan tentang arti majas paralelisme dan contoh majas paralelisme serta contoh kalimat majas parelelisme dan ciri-ciri majas paralelisme .

Baca juga: Pengertian Majas dan 7 Jenis-jenis Majas serta 26 Macam-macam Majas dan Contoh Masing-masing

A. Arti Majas Paralelisme

Dalam bahasa Indonesia, arti majas paralelisme adalah gaya bahasa yang menggunakan pengulangan struktur gramatikal yang sama dalam beberapa baris atau klausa untuk memberikan efek keseimbangan, ritme, dan penekanan.

Dalam paralelisme, kata-kata atau frasa yang memiliki fungsi gramatikal yang sama ditempatkan dalam posisi yang sejajar dalam kalimat atau paragraf.

Tujuan utama majas paralelisme adalah untuk:

- Menciptakan keseimbangan dan simetri: Struktur yang sejajar memberikan kesan harmonis dan teratur.

- Menekankan ide atau gagasan: Pengulangan struktur membantu menyoroti hubungan antara ide-ide yang disampaikan.

- Meningkatkan daya ingat: Struktur yang teratur dan mudah diingat membuat pesan lebih mudah diterima dan diingat.

- Menciptakan efek ritmis: Struktur yang sejajar memberikan irama yang menyenangkan dan membuat teks lebih menarik.

B. Contoh Majas Paralelisme serta Contoh Kalimat Majas Parelelisme

Berikut contoh majas paralelisme serta contoh kalimat majas parelelisme : 

- Mudah diucapkan, sulit dilakukan. (Struktur yang sejajar antara kata sifat dan kata kerja).

- Datang akan pergi, lahir akan mati, ada pertemuan pasti ada perpisahan. (Struktur kalimat yang sejajar untuk menyampaikan hukum alam).

- Rajin belajar, pasti pintar; malas belajar, pasti bodoh. (Struktur kalimat yang sejajar untuk menyampaikan hubungan sebab-akibat).

- Dia tidak hanya pandai bernyanyi, tetapi juga mahir bermain gitar. (Struktur kalimat yang sejajar dengan konjungsi korelatif tidak hanya... tetapi juga...).