Beasiswa Pemali Boarding School, Katalisator Andal dalam Mencetak Generasi Unggul
Para alumni ini kini menggeluti beragam profesi. Mulai dari guru, dokter, dosen, polisi, karyawan BUMN hingga pekerja di perusahaan swasta.
Penulis: Firmauli Sihaloho | Editor: Firmauli Sihaloho
TRIBUNPEKANBARU.COM - Medio Februari 2025 lalu, dua perempuan alumni Pemali Boarding School PT Timah Tbk, kembali mengunjungi asrama tempat mereka ditempa di bilangan Jalan Gatot Subroto, Kabupaten Bangka. Mereka adalah Lizulka Ulban dan dr. Rosalin Yuniarti Maruf, Sp.PD.
Lizulka dan dr. Rosalin kembali mengenang masa remaja mereka di asrama ini. Mereka harus berjuang melawan rasa rindu tinggal jauh dari orang tua setelah menamatkan SMP.
Di usia yang masih begitu belia, mereka belajar mandiri; mulai dari bangun sebelum subuh, mencuci pakaian sendiri, berolahraga, lalu menempuh hari-hari panjang di sekolah sebelum akhirnya kembali ke asrama. Rutinitas itu mereka jalani tanpa henti selama tiga tahun, hingga akhirnya menuntaskan masa belajar di bangku SMA.
Lizulka merupakan angkatan kedua dari program beasiswa yang digelar PT Timah sejak tahun 2000. Adapun usai menuntaskan pendidikannya di bangku SMA, ia melanjutkan kuliah di jurusan Ilmu Hukum.
Gelar sarjana berhasil diraih, Lizulka kemudian diterima bekerja di salah satu bank pelat merah. Pengalaman hidup di asrama yang menuntut kemandirian dan disiplin menjadi bekal penting baginya.
Terbukti, kebiasaan di asrama telah membetuk karakter yang tangguh sehingga sukses dalam meniti karier, puncaknya ia dipercaya menduduki posisi manajer di bank tersebut.
“Hidup di asrama telah mengajarkan nilai-nilai penting yang akan dibawa seumur hidup. Seperti disiplin terhadap jadwal yang teratur, soliditas dan kerja keras,” katanya menyadur akun youtube PT Timah Tbk.
Kini, Lizulka meninggalkan karirnya di perbankan karena harus mengikuti suami kembali ke Bangka Belitung. Di Negeri Laskar Pelangi ini, ia tidak lantas berhenti berkarya. Semangat pengabdiannya tetap terjaga melalui kiprahnya bersama organisasi nirlaba, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI).
"Keberadaan program ini sangat membantu dan memberikan kesempatan kepada anak-anak yang beprestasi untuk menempuh pendidikan yang lebih baik. Apalagi sekarang beasiswa ini juga diberikan kepada siswa yang berasal dari ekonomi terbatas," tuntasnya.
Senada dengan Lizulka, Dr. Rosalin Yuniarti Maruf mengaku menjadi anak asrama merupakan anugerah yang besar. Sebab, para siswa dididik untuk lebih disiplin dan giat.
“Saya merupakan angkatan V. Kini profesi saya adalah dokter Spesialis Penyakit Dalam di tiga rumah sakit serta dosen Fakultas Kedokteran di Universitas Bangka Belitung,” kata Dia memulai wawancara pada tayangan bertajuk TINSpiratif.
Ketika kembali ke asrama ini, pandangan dr. Rosalin tak henti mengitari setiap sudut asrama. Ia tersenyum kecil, karena lingkungan asrama tidak banyak berubah sehingga membangkitkan kenangan itu.
Sesekali arah tangannya menunjuk beberapa titik tempat ia dan siswa lainnya bercengkarama. Mulai dari bermain bulutangkis hingga lokasi meja makan.
“Kehidupan di asrama telah membentuk saya untuk lebih maju dan tidak takut terhadap berbagai tantangan. Mungkin untuk membayar pencapaian ini kepada PT Timah tidak akan bisa, tetapi saya ingin membayarnya dengan berkontribusi kepada masyarakat di sini,” tuntasnya.
Sejak pertama kali diperkenalkan di Inggris pada tahun 1788, sistem sekolah asrama telah terbukti berperan dalam mengembangkan kemampuan dan kepribadian peserta didik. Zhong dkk (2024) dalam artikel berjudul The impact of boarding school on student development in primary and secondary schools: a meta-analysis menemukan beberapa catatan penting. Artikel yang mengkaji 49 penelitian terkait sekolah asrama ini menyimpulkan sekolah srama memiliki efek positif yang signifikan. Salah satunya dalam membantu perkembangan kemampuan berpikir siswa.
Sadisnya Pelaku yang Habisi Kakak Beradik di Kudus, Ibu Korban Berteriak Minta Tolong |
![]() |
---|
Pemerintah Rilis 17 Paket Ekonomi: Klaim Buka Lapangan Kerja, Serap 3 Juta Pekerja |
![]() |
---|
Arti Fine Shyt: Istilah dalam Bahasa Gaul Kekinian yang Lagi Viral, Tapi Jangan Salah Makna! |
![]() |
---|
KPU Larang Masyarakat Akses Dokumen Ijazah Capres-Cawapres, Komisi II: Lamar Kerja Aja Pakai CV |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Halaman 148 Pendidikan Pancasila Kelas 5 SD/MI Kurikulum Merdeka Jelajah Nusantara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.