Berita Nasional

UPDATE Korupsi Kuota Haji Kemenag: Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang

Perpindahan ini usai mendapatkan tawaran dari Ibnu Mas'ud, selaku pemilik PT Muhibbah Mulia Wisata.

Tribun
Khalid Basalamah akan dilaporkan ke Bareskrim Polri 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Drama korupsi kuota haji 2023–2024 memasuki babak baru.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi bahwa Khalid Zeed Abdullah Basalamah, pemilik biro perjalanan Uhud Tour, telah mengembalikan sejumlah uang yang terkait dalam pusaran kasus tersebut.

Khalid Zeed Abdullah Basalamah atau lebih dikenal Ustaz Khalid Basalamah lahir di Ujung Pandang (sekarang Makassar) pada 1 Mei 1975.

Ia adalah putra dari Ustaz Zeed Abdullah Basalamah, pendiri Masjid dan Pondok Pesantren Addaraen di Makassar.

Sejak usia kecil, Khalid telah menapaki pendidikan keagamaan; setelah menyelesaikan jenjang dasar di Makassar dan SMP, ia melanjutkan studi ke Madinah dan memperoleh gelar sarjana di Universitas Islam Madinah, kemudian gelar magister dari Universitas Muslim Indonesia, dan doktor dari Universiti Tun Abdul Razak, Malaysia.

Di samping aktivitasnya sebagai pendakwah yang aktif melalui ceramah, kajian kitab, dan konten dakwah di media sosial lewat kanal seperti YouTube.

Dia juga merambah ke ranah usaha dan menjadi pemilik biro perjalanan haji/umrah, restoran, bisnis suvenir Timur Tengah, dan berbagai usaha lain di bawah PT yang ia kelola.

Khalid dikenal karena gaya dakwahnya yang merujuk pada Al‑Qur’an, Sunnah, dan pemahaman para ulama salaf, serta pendekatannya yang relatif lugas dan mudah dipahami oleh banyak kalangan.

Adapun uang yang dikembalikan diduga berkaitan dengan penyalahgunaan wewenang dalam pengelolaan kuota dan penyelenggaraan haji di bawah Kementerian Agama (Kemenag).

“Benar (ada pengembalian uang),” kata Ketua KPK Setyo Budiyanto kepada wartawan, Senin (15/9/2025).

Setyo belum bisa mengungkap total uang yang diserahkan Khalid.

Namun, dana itu dijadikan barang bukti terkait perkara kuota haji.

“Untuk jumlahnya belum terverifikasi,” ujarnya.

Sebelumnya, Direktur/Pemilik PT Zahra Oto Mandiri (Uhud Tour) Ustaz Khalid Zeed Abdullah Basalamah mengungkapkan bahwa dirinya pindah dari keberangkatan haji furoda menjadi haji khusus.

Perpindahan ini usai mendapatkan tawaran dari Ibnu Mas'ud, selaku pemilik PT Muhibbah Mulia Wisata.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved