Berita Pekanbaru
Rahmat Bingung Mau Jualan di Lokasi Mana, Satpol PP Pekanbaru Tegaskan Lokasi Sudah Ditetapkan Pemko
Rahmat hanya bisa terdiam ketika didatangi oleh petugas dari Satpol PP Kota Pekanbaru beberapa hari lalu.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Rahmat hanya bisa terdiam ketika didatangi oleh petugas dari Satpol PP Kota Pekanbaru beberapa hari lalu.
Mereka memberi surat teguran agar tidak berjualan di sekitar kawasan Jalan Sultan Syarif Kasim, Kota Pekanbaru.
Padahal pria asal Pariaman tersebut memilih kawasan itu karena ramai pengguna jalan.
Ia mengaku sudah beberapa kali berpindah-pindah lokasi berjualan.
"Sudah pindah-pindah juga setahun ini awalnya di Soebrantas, tapi karena pembelinya sepi ya pindah ke jalan ini," paparnya kepada Tribunpekanbaru.com.
Pria 25 tahun kini mencoba peruntungan untuk berjualan di sekitar kawasan itu ternyata hasil penjualan cukup lumayan.
Ia mengaku cuma bekerja membantu menjual aneka minuman kopi kekinian.
Kopi tersebut dijajakannya dengan gerobak dari modifikasi sepeda listrik.
Ada beberapa macam minuman yang dijual mulai dari Coffe Latte hingga Macha dengan harga Rp 15.000.
"Kami pun kaget ketika diminta oleh petugas Satpol PP untuk tidak berjualan di sana," ungkapnya.
Dirinya jadi bingung harus berjualan di mana ketika dilarang kawasan itu.
Padahal di kawasan sudah ramai pembeli setiap harinya.
Rahmat hanya bisa pasrah sebagai pedagang kopi keliling ketika suatu saat petugas bakal menertibkan gerobak miliknya.
Ia berharap nantinya ada lokasi yang diizinkan sebagai tempat berjualan bagi pedagang keliling sepertinya.
Dirinya mengaku belum mengetahui lokasi mana saja di jalanan kota yang memang diperbolehkan untuk berjualan.
Akan Tampil Bertopeng, Suara Biola Bocah Siak Akan Menembus Gaza Lewat Konser Amal di Pekanbaru |
![]() |
---|
Sudah Ikhlas, Keluarga Dua Bocah Tenggelam di Bekas Galian C Pekanbaru Tolak Lakukan Otopsi |
![]() |
---|
DPRD Pekanbaru Dukung Satpol PP Tertibkan PKL di Sepanjang Jalan Protokol |
![]() |
---|
Galian C Ilegal di Pekanbaru Makan Korban, Polisi Gandeng Seluruh Pihak untuk Penertiban |
![]() |
---|
Jasad Kakak Pertama Muncul Disusul Adik, Kronologi Penemuan 2 Bocah di Bekas Galian C di Pekanbaru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.