Menteri Luar Negeri Tolak Laut Natuna Diklaim China: Indonesia Tak Akan Pernah Mengakui 9 Dash Line
Terkait konflik wilayah yang terjadi di Kepulauan Riau itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi angkat bicara.
Masih dikutip dari Kompas.com, China sampai sekarang masih mempertahankan klaimnya atas Laut China Selatan.
Mereka bersikeras memiliki hak secara historis melalui Nine-Dash Line.
Namun, klaim tersebut kini bersinggungan dengan kedaulatan wilayah negara tetangga.
Dikabarkan, melalui klain Nine-Dash Line itu, China mengakui Perairan Natuna sebagai bagian dari wilayahnya.
Baik wilayah darat maupun perairan.
Berkonflik dengan Beberapa Negara
Dikutip pula dari Kompas.com, Tak hanya berkonflik dengan Indonesia, ternyata China juga berkonflik dengan negara lain.
Di antaranya, Filipina, Malaysia, dan Vietnam.
Filipina memperjuangkan batas wilayahnya dalam Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS).
China diketahui menandatangani UNCLOS.
Tetapi secara sengaja tidak pernah mendefinisikan makna hukum Nine-Dash Line.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "China Klaim Punya Hak di Perairan Natuna, Apa Itu Nine-Dash Line?"
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani) (Kompas.com/Nur Fitriatus Shalihah)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/menteri-luar-negeri-retno-marsudi_20170125_181919.jpg)