Nyaris Jadi Korban Sandera KKB OPM, Guru SD Ini Ternyata Disangka Mata-mata Aparat
KKB OPM mengira tiga guru itu merupakan mata-mata TNI dan Polri. Sebab itu mereka berusaha untk menyandera mereka.
Tapi, usaha itu digagalkan petinggi dan masyarakat Kampung Jagamin.
Berdasarkan kesepakatan masyarakat, tiga guru itu dievakuasi ke Timika.
Mereka pun diantar masyarakat dengan berjalan kaki menuju lapangan terbang di Arwanop, Kampung Anggogoin pada Rabu (19/2/2020).
Mereka kemudian melapor ke pos Satgas Pamrahwan Arwanop Yonif 754/20/3/Kostrad.
Pada Rabu (26/2/2020), tiga guru itu kemudian dievakuasi ke Kota Timika menggunakan Helikopter Bell 412/P-3002 milik Polri, dan mendarat di Bandara Mozes Kilangin.
Ketiganya kemudian dibawa ke Mako Brimob Batalyon B Timika untuk dimintai keterangan oleh Satgas Nemangkawi.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bantah Tiga Guru SD Inpres sebagai Mata-mata, Polisi Kejar Anggota KKB di Mimika"
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/egianus-kogoya-pimpinan-kkb-opm.jpg)