Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Kabupaten Pelalawan Riau Tak Jadi Ajukan PSBB, Pilih Perkuat Social dan Physical Distancing

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan tidak jadi mengusulkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
Tribun Pekanbaru/Johanes Wowor Tanjung
Bupati Pelalawan HM Harris 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan tidak jadi mengusulkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

PSBB diimbau oleh Gubernur Riau, H Syamsuar, dalam penanggulangan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19).

Keputusan untuk membatalkan pengajuan PSBB setelah Pemkab Pelalawan bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan elemen lainnya menuntaskan kajian, melalui beberapa kali pertemuan.

PSBB dinilai belum cocok diterapkan di Kabupaten Pelalawan dengan berbagai pertimbangan yang mendasar, termasuk dampaknya terhadap masyarakat luas.

"Hasil kajian terakhir, untuk saat ini kita belum bisa PSBB. Kita tidak mengajukannya," terang Bupati Pelalawan, HM Harris, Selasa (21/4/2020).

Anggota DPRD Pelalawan Riau Soroti Dinas Tak Hadiri Rapat Penting

Pulang dari Yogyakarta Diduga Idap Pneumonia, Warga Kuansing Riau Jadi PDP Covid-19

PROMO Hari Kartini, AHASS Riau Beri Diskon Service Khusus untuk Konsumen Wanita

Menurut Bupati Harris, pertimbangan tak mengajukan PSBB yakni terkait pendanaan yang membutuhkan anggaran besar.

Jika hanya untuk tiga bulan saja, mungkin bisa ditanggung menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Namun jika pandemi corona berlangsung lama, akan menguras banyak dana serta sumber daya yang ada.

Kemudian terkait sanksi hukum yang dikenakan kepada masyarakat sebagai imbas dari penerapan PSBB.

Padahal kondisi warga belum siap menghadapi situasi tersebut, mengingat banyak yang bekerja di sektor informal.

"Sekarang desa-desa juga sudah aktif dalam mengantisipasi corona ini. Seperti di kampung saya, setiap bolak-balik diperiksa semuanya," tambah Harris.

Penerapan social distancing dan physical distancing akan lebih diperkuat lagi dan dinilai lebih ampuh untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Pelalawan.

Warga juga telah patuh atas anjuran pemerintah serta aparat keamanan tersebut.

Namun jika situasi kedepan semakin parah, hal itu akan menjadi pertimbangan selanjutnya dalam memberlakukan PSBB.

"Kita lihat ke depan. Tidak menutup kemungkinan juga (PSBB) ini," ujar Harris.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved