SEJARAH Hari Ini: Harimau Bali Punah setelah Mati Dibunuh
Ada beberapa penampakan dalam beberapa tahun kemudian, tetapi tidak pernah terbukti bahwa harimau Bali masih ada.
Penulis: | Editor: Firmauli Sihaloho
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sejarah mencatat, hari ini tanggal 27 September menjadi kepunahan Harimau Bali atau Panthera tigris balica.
Satwa itu dibunuh pada tahun 1937.
Setelah seekor betina dibunuh di Sumberkima, Bali.
Matinya betina tersebut membuat harimau Bali menjadi subspesies harimau pertama yang punah.
Harimau Bali tidak pernah ditangkap hidup-hidup dan dipamerkan di kebun binatang.
Meski demikian, sisa-sisa tengkorak, kulit, dan tulang harimau Bali saat ini masih dapat dilihat di museum.
Ada beberapa penampakan dalam beberapa tahun kemudian, tetapi tidak pernah terbukti bahwa harimau Bali masih ada.
• DPRD Pekanbaru Minta Pemko Segera Serahkan KUA PPAS APBD Murni 2021
• Tindakan Semena-Mena AS Membuat Iran Murka, Sang Presiden: Biadap
• Singgung Soal Kehadiran Orang Tua, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Tunda Nikah Tahun Ini
-
Harimau Bali dan Subspesies Lainnya
Awalnya ada delapan subspesies harimau, tetapi saat ini hanya ada lima yang masih bertahan.
Lima subspesies tersebut adalah harimau Siberia, harimau Indochina, harimau China Selatan, dan harimau Sumatra.
Harimau Bali, harimau Jawa, dan harimau Kaspia sudah dinyatakan punah.
Dari kedelapan subspesies itu, harimau Bali adalah yang paling kecil.
Persebaran harimau Bali juga tidak luas karena mamalia pemakan daging ini hanya ditemukan di Pulau Bali.
Karena luas Bali relatif kecil, populasi harimau Bali diperkirakan tidak terlalu banyak.
• Aneka Resep Bakpao, Cara Membuar Bakpao Egg Melted, Bakpao Cokelat hingga Bakpao Pandan Kacang Hijau
• 4 Drama Korea Wajib Tonton di Netflix, Drakor Percintaan dan Kehidupan Anak Muda
• Moleknya Mama Muda Diintip Pemuda Saat Mandi di Lokasi Fitnes, Berujung Pelecehan Seksual
-
Karakteristik Harimau Bali
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/harimau-bali-diburu.jpg)