Jasad Syafril, Warga Solok Selatan yang Hanyut di Lubuk Dewa Ditemukan 300 Meter dari TKP Rabu Sore
Korban hanyut Syafril (57), warga Jorong Sungai Tangah, Nagari Sungai Kunyit,sudah ditemukan pada hari ini, Rabu (2/12/2020), sekitar pukul 15.10 WIB
TRIBUNPEKANBARU.COM - Petugas berhasil menemukan warga yang hanyut di Sungai Jujuan di Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
Kasi Kedaruratan BPBD Solok Selatan, Romi Aprijal mengatakan, korban hanyut bernama Syafril (57), warga yang beralamat di Jorong Sungai Tangah, Nagari Sungai Kunyit.
"Korban sudah ditemukan pada hari ini, Rabu (2/12/2020), sekitar pukul 15.10 WIB dalam keadaan meninggal dunia," kata Romi Aprijal.
Dikatakannya, korban hanyut tersebut ditemukan sekitar 300 meter dari lokasi kejadian.
Baca juga: Punya 7 Identitas, Kurir Sabu 30 Kg Ditembak Mati Polda Sumut, Jaringan Malaysia-Aceh-Palembang
"Korban ditemukan di Lubuk Beringin, lebih kurang 300 meter dari lokasi kejadian korban hanyut atau di Lubuk Dewa," katanya.
Ia menjelaskan, korban pada saat ini sedang dievakuasi oleh petugas.
"Saat ini korban masih di perahu karet, menuju hilir Sungai Jujuan," katanya.
Sebelumnya, korban dilaporkan hanyut pada Senin (30/11/2020) dan dilakukan pencarian oleh petugas.
Hanyut Sejak Senin Malam
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, memasuki hari kedua, Rabu (2/12/2020) upaya pencarian korban hanyut di Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) belumlah membuahkan hasil atau nihil.
Petugas masih lakukan pencarian terhadap korban hanyut di sungai Jujuan di Jorong Sungai Tangah, Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumbar.
Korban hanyut bernama Syafril (57) warga yang beralamat di Jorong Sungau Tangah, Nagari Sungau Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo, Kabupaten Solok.
Diketahui korban hanyut di sungai pada Senin (30/11/2020) sekitar pukul 22.00 WIB lalu.
Petugas gabungan pun melakukan pencarian sejak Selasa (1/12/2020) dan sampai hari ini masih nihil.
Baca juga: VIDEO Pasca Gubri Syamsuar Terkonfirmasi Positif Covid-19, Aktivitas di Kantor Gubernur Riau Sepi
Baca juga: Korban Ditembak dan Uang Ratusan Juta Dirampas, Kejari Terima Pelimpahan Kasus Perampokan di Kampar
"Pencarian korban hanyut di Kabupaten Solok Selatan masih nihil, kita belum mengetahui keberadaan korban," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, Rabu (2/12/2020).
Kata dia, korban dilaporkan hanyut saat pergi ke sungai untuk memancing ikan.
"Korban diduga tergelincir saat pergi memancing ke sungai," kata Asnedi.
Disebutkannya, pada pencarian hari ke-2 petugas masih melakukan penyisiran di lokasi sungai hanyutnya korban.
"Operasi SAR dilanjutkan dengan melakukan penyisiran di sisi kiri dan kanan sungai," kata Asnedi.
Dijelaskannya, unsur terkait yang terlibat adalah Basarnas Padang, BPBD Kabupaten Solok Selatan, perangkat Nagari, Polri, TNI, dan masyarakat.
Baca juga: Gatot Nurmantyo Bela Habib Rizieq Shihab: Saya Kasihan Dengan Penyidik Polisi, Batinnya Tersiksa
Baca juga: Anda Punya Golongan Darah O? Penelitian di Sejumlah Negara Ini Ungkap Katanya Lebih Kebal Covid-19
Lima Perempuan Hanyut
Beberapa hari sebelumnya, tim gabungan pencarian masih lakukan pencarian terhadap satu orang korban yang hanyut di Sungai Nagari Lubuk Batung, Kecamatan Air Pura, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
Sebelumnya, ada sebanyak 5 orang perempuan dilaporkan hanyut di sungai pada Kamis (26/11/2020).
Namun, korban sebanyak 3 orang berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.
Korban yang sudah berhasil ditemukan pada hari kejadian bernama, Eli Murni (48), Nesi (18), dan Imar (50) pada hari kejadian.
Seorang korban lagi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia bernama Noromi (50) pada Jumat (27/11/2020).
Noromi (50) ditemukan oleh petugas gabungan sekitar pukul 11.15 WIB dan dibawa ke rumah duka.
"Saat ini petugas yang ada di lapangan masih melakukan pencarian korban satu lagi," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, Sabtu (28/11/2020).
Dikatakannya, korban yang belum ditemukan bernama Nimar (50) dan belum diketahui keberadaannya.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Arif Pratama mengatakan kalau pencarian pada hari ini diperluas.
"Sampai sekarang petugas masih melakukan pencarian terhadap satu korban lagi. Untui hari ini, pencarian diperluas hingga pintu sungai dengan muara," kata Arif Pratama.
Ia juga mengatakan kalau petugas melakukan pencarian dengan jarak lebih kurang 6 kilometer dari lokasi kejadian. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Pria Hanyut di Solok Selatan Ditemukan Tewas, Kejadian di Lubuk Dewa, Muncul di Lubuk Beringin, dan Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Hari Ke-2 Pencarian Korban Hanyut di Kabupaten Solok Selatan Berlanjut, Asnedi Sebut Masih Nihil, dan artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Satu Korban Hanyut di Sungai Nagari Lubuk Batung, Kabupaten Pesisir Selatan Masih Dalam Pencarian
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/korban-hanyut-di-nagari-kunyit-solok-selatan.jpg)