Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Suami Bakar Istri di Dumai, Pelaku Meloncat dengan Membawa Obor dan Bensin, Langsung Membakar Korban

Tiba-tiba pelaku datang dan meloncat dengan membawa obor serta ‎bensin, dan langsung membakar kakak saya," katanya, Selasa dengan meneteskan air mata

Penulis: Donny Kusuma Putra | Editor: Nolpitos Hendri
Tribun Pekanbaru/Donny Kusuma Putra
Suami Bakar Istri di Dumai, Pelaku Meloncat dengan Membawa Obor dan Bensin, Langsung Membakar Korban 

TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Warga Dumai, dihebohkan dengan peristiwa pembunuhan dengan cara dibakar, tepatnya di Jalan Hasaniudin simpang empat Lampu merah, arah ke ratu Sima, pada Selasa (8/12/2020). 

Kejadian yang mengundang perhatian masyarakat sekitar tersebut terjadi pada pagi hari sekitar Jam 09.00 Wib, pelaku pembunuhan dengan cara membakar ini bukan lah orang lain melainkan Suami Korban. 

Korban diketahui bernama Rahmi (28), ‎sedangkan pelaku berinisial RS (22).

Korban tepanggang tepat berada di kios jualanya, yang berada di Jalan Hasanuddin. 

Berdasarkan keterangan dari Adik korban, Risa yang merupakan saksi mata kejadian keji yang menimpa kakanya‎ tersebut, kejadian naas itu terjadi begitu cepat. 

"Saat itu saya dan kakak berada di kios, saat itu kakak sedang tidur di kios, dan saya menyiapkan jajanan dan barang-barang dagangan.

Tiba-tiba pelaku datang dan meloncat dengan membawa obor serta ‎bensin, dan langsung membakar kakak saya," katanya, Selasa dengan meneteskan air mata. 

Risa menjelaskan, api secara cepat membakar kios beserta kakak, bahkan ia juga mengalami luka bakar akibat perbuatan dari suami kakaknya tersebut. 

"Kejadian cepat bang, pagi hari, dia (RS)  bawa bensin sama obor untuk membakar kakak saya memang biadab,"  ucapnya dengan nada marah. 

Dirinya menerangkan‎, bahwa kakaknya dan pelaku sudah lama pisah dan saat ini masih proses perceraian, dan kakaknya selalu diancam oleh pelaku untuk dibunuh karena pelaku tak ingin bercerai. 

"Siapa yang tahan bang, dia (RS) selalu memukul kakak saya, minta minta uang dengan kakak saya, dia gak kerja , barang dirumah habis di jualnya," ungkapnya. 

Dirinya berharap pelaku bisa dihukum berat, kalau perlu dihukum mati, nyawa harus dibalas nyawa, karena perbuatanya sudah sangat keji. 

‎"Pokoknya saya minta pelaku dihukum berat karena perbuatanya sangat keji sekali," pungkasnya. 

Berdasarkan‎ informasi dilapangan, pelaku pembunuhan dengan cara membakar ini sudah diamankan oleh pihak polres Dumai, namun masih mendapatkan perawatan di RSUD karena mengalami luka bakar serta amukan massa. 

(Tribunpekanbaru.com/donny kusuma putra‎)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved