3 Hari Lakukan Penyelidikan, Komnas HAM Kantongi Temuan Baru Kasus Penembakan 6 Laskar FPI
Diketahui sebelumnya, keterangan yang diberikan oleh polisi dan FPI atas peristiwa tersebut, memiliki perbedaan.
“Kontras sebagai lembaga juga diundang, namun terkesan terburu-buru. Kami khawatir proses rekonstruksi mengalami banyak kejanggalan-kejanggalan lain," tuturnya.
Kontras pun berharap agar kasus tersebut diungkap secara komprehensif oleh Komnas HAM, yang diketahui sedang menyelidiki peristiwa itu.
Sementara, penyidikan oleh pihak kepolisian dilakukan oleh Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.
Penyidik sudah memeriksa 28 orang saksi serta melakukan rekonstruksi. Kasus ini telah ditingkatkan ke tahap penyidikan sejak 9 Desember 2020.
Dari rekonstruksi yang dilakukan polisi pada Senin dini hari, kendaraan polisi awalnya dipepet oleh mobil anggota laskar FPI.
Polisi juga disebut mendapat serangan dari anggota laskar FPI. Menurut polisi, anggota laskar FPI yang menembak terlebih dahulu.
Baku tembak pun terjadi. Setelah itu, dua anggota FPI yang tewas dipindahkan ke mobil polisi di rest area Tol Jakarta-Cikampek KM 50 sebagai TKP ketiga.
Sementara, empat anggota laskar FPI yang masih hidup dibawa ke Polda Metro Jaya.
Menurut Polisi Akan tetapi, empat anggota laskar FPI itu mencoba merebut senjata milik polisi saat mobil berada di Tol Jakarta-Cikampek KM 51+200. Polisi lalu melepaskan tembakan.
Anggota laskar FPI kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Di sisi lain, pihak FPI memiliki keterangan yang berbeda atas peristiwa tersebut.
FPI sebelumnya membantah anggota laskar menyerang dan menembak polisi terlebih dahulu.
Menurut FPI, anggota laskar tidak dilengkapi senjata api. (Kompas.com)
Baca juga: Daftar Keajaiban Kim Jong-un yang Diceritakan di Korea Utara, Umur 3 Tahun Akurat Menembak 100 Meter
Baca juga: Pengantin Wanita Minta Maaf Seusai Nangis Lihat Mantan di Pestanya, Suami: Saya Maklumi
Baca juga: Ibu yang Bunuh 3 Anaknya Akhirnya Meninggal di RS, Mengeluh Sakit Perut dan Muntah Sebelum Ajal
Baca juga: Batal Jadi Pengantin, Sebelum Gantung Diri Gadis Ini Tinggalkan Salam untuk Mantan Calon Suami
Baca juga: 2 Polisi dan 1 TNI Tewas Setelah Mobil Patroli Ditabrak Kereta Api dan Terseret 100 Meter di Sragen
Baca juga: NGERI, Ular Tanpa Kepala Melawan, Pria Ini Tak Menyangka Mengapa Hewan Itu Belum Mati
Baca juga: Frustasi Cinta Digantung, 8 Tahun Tak Kunjung Dinikahi, Wanita Ini Laporkan Pacarnya ke Pengadilan
Baca juga: Curhat ke Suami Berakhir Petaka, Teka-teki Pembunuhan Wanita yang Terikat Lakban Terjawab
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/komnas-ham-bentuk-tim-penyelidikan.jpg)