Virus Corona Baru
AWAS, Virus Corona Baru Muncul di 15 Negara, Menular Lebih Cepat dan Mematikan
Kasus virus corona baru muncul di sejumlah negara pada Minggu (27/12/2020). Virus corona baru itu menular lebih cepat dan mematikan
Penulis: Ilham Yafiz | Editor: Rinal Maradjo
TRIBUNPEKANBARU.COM - Kasus virus corona baru muncul di sejumlah negara pada Minggu (27/12/2020).
Dikutip Tribunpekanbaru.com dari Aljazeera pada Minggu (27/12/2020), kasus virus corona baru terakhir dikonfirmasi muncul di Lebanon.
Menteri Kesehatan Hamad Hassan, Sabtu (26/12/2020) mengatakan, pada hari Jumat, pihaknya menemukan kasus virus corona baru.
Virus itu terdeteksi pada penumpang dalam penerbangan yang tiba dari London pada Senin (21/12/2020) lalu.
Selain itu, Otoritas Italia juga telah mendeteksi kasus virus corona baru pada seorang pasien di Roma, sementara Jepang melaporkan lima kasus pada penumpang yang datang dari Inggris.
Sedangkan Singapura mengonfirmasi satu kasus varian baru.
Sementara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan sembilan kasus telah terdeteksi di Denmark dan masing-masing satu di Belanda dan Australia.
Baca juga: WHO Larang Kebijakan Wajibkan Vaksin Virus Corona, Terus Bagaimana Ancaman Sanksi dari Pemerintah?
Baca juga: 7 Gejala yang Dirasakan Pasien Saat Terinfeksi Virus Corona Varian Baru, Termasuk Kebingungan
Baca juga: WASPADA, Bisa Jadi Anda Mungkin Telah Terinfeksi Virus Corona Tanpa Disadari, Kenali 9 Gejala Ini
Saat ini, lebih dari 50 negara telah melarang perjalanan dari Inggris.
Selain itu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson juga memberlakukan penguncian yang ketat di London dan memperingatkan bahwa varian baru itu dapat lebih mudah ditularkan hingga 70 persen dan lebih mematikan.
Amerika Serikat pada hari Kamis (24/12/2020) mengatakan akan mewajibkan semua penumpang yang tiba dari Inggris untuk menunjukkan tes COVID-19 negatif untuk masuk.
Sementara China menangguhkan semua penerbangan dari Inggris karena jenis baru tersebut.
Berikut daftar negara yang dikonfirmasi ditemukan virus corona baru
1.Inggris
2. Irlandia
3. Swedia
