Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

10 Pejabat Meranti Bakal Disuntik Vaksin Pertama, Bupati Termasuk?

Kemungkinan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir juga menjadi salah satu penerima vaksin bersama pejabat lainnya

Penulis: Teddy Tarigan | Editor: Nurul Qomariah
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Ilustrasi 

TRIBUNPEKANBARU.COM, KEPULAUAN MERANTI - Dijadwalkan tanggal 14 Januari 2021 dimulai vaksinasi di Kabupaten Kepulauan Meranti Riau.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kepulauan Meranti, Muhammad Fahri, Senin (11/1/2021) mengatakan, dalam waktu dekat vaksin akan didistribusikan ke kabupaten termuda di Riau tersebut.

"Sekitar satu dua hari ini kemungkinan akan tiba di Meranti," kata Fahri, Senin (11/1/2021).

Untuk Kabupaten Kepulauan Meranti vaksin dikatakannya akan diberikan sebanyak 1.952 pada tahap awal.

Hal tersebut disesuaikan dengan jumlah tenaga kesehatan sebagai penerima awal vaksinasi.

Adapun jumlah tenaga kesehatan yang terdata di Kepulauan Meranti berjumlah 887 orang.

Setiap orang akan diberikan sebanyak 2 dosis.

Pihaknya juga sedang mempersiapkan segala sesuatunya sebelum pelaksanaan vaksinasi, termasuk nantinya kemungkinan akan ada simulasi pelaksanaan.

"Rencana ada, ini sedang dipersiapkan," ujarnya.

Nantinya juga pada tanggal 14 Januari 2021 vaksinasi akan dilakukan terlebih dahulu kepada 10 orang pejabat, hanya saja dirinya belum mau menyebut siapa saja.

"Itu pertama untuk pejabat 10 orang, itu untuk role model. Lokasi juga belum ditentukan masih dalam koordinasi," tuturnya.

Walaupun demikian jumlah vaksin tersebut nantinya tetap menyesuaikan dengan provinsi.

Dijelaskannya, setelah pemberian vaksin pertama nantinya akan dilakukan pemberian vaksin ke dua setelah 14 hari.

Selain tenaga kesehatan, pemberian vaksin nantinya akan dilakukan kepada garda terdepan lainnya dalam penanganan Covid -19.

Yaitu, TNI/Polri, maupun petugas pelayanan publik.

Dikatakannya kemungkinan Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir juga menjadi salah satu penerima vaksin bersama pejabat lainnya.

Untuk pemberian vaksin, Fahri mengatakan dilakukan di RSUD dan seluruh Puskesmas yang ada di setiap kecamatan.

Untuk penyimpanan vaksin juga dijelasknnya saat ini telah dipersiapkan yaitu di Instalasi Farmasi (IF) yang berada di Selatpanjang.

Lebih lanjut disampaikan langkah awal yang akan disegerakan adalah perlunya dilakukan sosialisasi terhadap penggunaan vaksin guna meningkatkan kepercayaan masyarakat.

"Langkah pertama adalah meluaskan kepada publik,” ujarnya.

“Selain cara kerja vaksin dan prosesnya, sosialisasi yang akan dilakukan adalah agar masyarakat mengetahui secara rinci dan memberikan kepercayaan akan proses tersebut," pungkasnya.

( Tribunpekanbaru.com / Teddy Tarigan )

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved