Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Demi Ekonomi, Semua Hal Bakal Dilakukan China: Seperti Merayu India & Jepang

Konflik itu sampai menjadi konflik berdarah di Lembah Galwan Juni lalu, membunuh setidaknya 20 tentara India dan 4 tentara China.

Via Intisari
Presiden China, Xi Jinping saat menghadiri latihan militer di Laut China Selatan pada Kamis (13/4/20 

"Perbaikan hubungan Sino-Jepang akan sama-sama menguntungkan untuk orang-orang kami serta perdamaian dan stabilitas regional. Tidak seharusnya diambil keuntungan dan hal itu harus kita hargai," ucap Wang.

Sementara itu peneliti hubungan China-Jepang di Chinese Academy of Social Sciences, Wang Ping, mengatakan "stabilitas hubungan Sino-Jepang sangatlah penting bagi China."

Lian Degui, spesialis hubungan Jepang di Universitas Studi Internasional Shanghai, mengatakan administrasi Biden akan meminta Jepang mendukung isu seperti HAM, Hong Kong dan Taiwan.

Cek Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 9 Maret 2021: Aries Akan Alami Peristiwa Yang Menyenangkan.

SOSOK Irjen Mathius D Fakhiri, Kapolda Papua yang Baru, Ini yang Ia Lakukan Antisipasi KKB

Wang juga meminta kerjasama dengan India, setelah 9 bulan konflik perbatasan telah sebabkan banyak pasukan tewas dari kedua belah pihak.

"China dan India seharusnya menjadi teman dan mitra bukannya ancaman dan pesaing. Kita seharusnya membantu satu sama lain membangun bersama," ujarnya.

Padahal, keduanya memiliki sejarah panjang berisikan masalah terkait perbatasan sepanjang 3500 km.

Konflik itu sampai menjadi konflik berdarah di Lembah Galwan Juni lalu, membunuh setidaknya 20 tentara India dan 4 tentara China.

Brahma Chellaney, profesor studi strategis di Pusat Penelitian Kebijakan, sebuah lembaga penelitian New Delhi, mengatakan komentar Wang tunjukkan China berniat meminimalisasi konfrontasi dengan India.

"China berniat mencari cara mengurangi konfrontasi militer dengan India di berbagai titik perbatasan karena mereka telah membuka terlalu banyak front di wilayah mereka melalui aksi-aksi agresif," ujarnya.

Namun, Madhav Das Nalapat, direktur departemen geopolitik dan hubungan internasional di Universitas Manipal, mengatakan tidak akan ada kemajuan substansial antara dua negara jika masalah perbatasan tidak bisa diselesaikan.

“China sejak awal lebih menyukai kebijakan yang memisahkan perbatasan dari isu-isu seperti perdagangan atau kerja sama di Organisasi Perdagangan Dunia atau mengenai masalah global lainnya.

"India telah ikut serta tetapi telah memahami bahwa hanya resolusi yang dapat diterima dari masalah perbatasan yang dapat menghasilkan pemulihan hubungan yang sungguh-sungguh, ”katanya.

Di Asia Tenggara, Wang mengatakan China akan meningkatkan hubungan perdagangan dengan negara-negara Asia Tenggara dan menawarkan bantuan vaksinasi virus corona.

Wang juga mengatakan China sedang mendorong pembicaraan untuk kode etik untuk Laut China Selatan.

https://intisari.grid.id/read/032592316/urat-malunya-sudah-putus-kemarin-asyik-senggol-india-dan-jepang-china-kini-meminta-mereka-menjaga-persahabatan-agar-bisa-hadapi-as-di-asia-bersama-sama?page=all

Sumber: Grid.ID
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved