Sedang Tidur, Istri di Kampar Tiba-tiba Dianiaya Suami Sampai Dada Terasa Sesak

Unit Reskrim Polsek Tapung mengamankan seorang pria karena melakukan penganiayaan atau Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap istrinya, Rabu.

Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Ariestia
Desain Grafis Tribun Pekanbaru/Didik
Ilustrasi 

Kondisi yang membuat si istri trauma dan dan ketakutan. Ia babak belur karena dipukul dengan tangan kosong  dan juga ditendang.

Padahal ia sudah minta maaf, namun suaiminya tetap tak menggubris

Tak tahan dengan penganiayaan dan juga ancaman yang bikin takut, wanita ini memilih melaporkan suaminya ke polisi

begini kronologinya

Seorang perempuan bernaam RS (20) melaporkan suaminya sendiri bernisial AYK (30) ke pihak kepolisian setempat lantaran telah menganiaya hingga babak belur.

Ilustrasi kekerasan.
Ilustrasi kekerasan. (pixabay.com)

RS merupakan warga Palembang, sementara ia dan suaminya merupakan pengantin baru yang baru menikah 1,5 bulan. 

Menurut RS, AYK menganiaya lantaran masalah sepele.

Saat itu RS lupa mengenakan jilbab saat kakak AYK datang ke rumah mereka untuk bertamu.

Menurut RS ia sempat meminta maaf kepada suaminya itu.

Namun, AYK masih tetap saja menendang korban dan memukulinya dengan tangan kosong.

"Kami baru menikah satu setengah bulan. Saya bilang ke dia, lain kali saya akan pakai jilbab, saya waktu kakaknya datang lupa pakai jilbab, karena memang dadakan," kata RS ketika membuat laporan di Polrestabes Palembang, Jumat (5/3/2021).

Pengantin baru ancam siram istri pakai air keras

Diungkapkan RS, saat dirinya tak mengenakan jilbab AYK langsung menyuruhnya untuk masuk ke dalam kamar.

Setelah kakak iparnya itu pulang, ia dianiaya hingga babak belur.

Tak hanya itu, AYK pun mengancam akan menyiram RS dengan air keras. Hal itu membuatnya ketakutan dan memilih untuk melapor ke polisi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved