Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Todongkan Senjata Api ke Remaja, Pria Ini Mengaku Anggota Polisi, Lalu Rampas Sepeda Motor

Ditodong senjata api remaja ini langsung ciut. Pria yang ngaku polisi ini minta surat kendaraan. Terungkap fakta yang bikin geleng kepala

Editor: Budi Rahmat
Internet
Todongkan Senjata Api ke Remaja, Pria Ini Mengaku Anggota Polisi, Lalu Rampas Sepeda Motor 

TRIBUNPEKANBARU.COM- Ditodong senjata api oleh pria yang mengaku polisi, nyali remaja ini langsung ciut.

Sepeda motornya diambil dan diminta untuk mengambil nya di salah satu kantor polsek. Remaja tersebut juga diminta untyuk menjempur STNK dan BPKB sepeda motor yang kini sudah diambil alih pria bersenjata tadi.

Maka, bergegaslah si remaja itu pulang ke rumah untuk menjempur STNK dan BPKB sepeda motor orangtunya.

Ia kemudian menuju ke kantor POlsek sesuai dengan arahan pria yang mengambil sepmornya.

Baca juga: Tim Gabungan Polres Siak dan Polsek Siak l Ungkap Sindikat Pencurian Sepeda Motor

Baca juga: Polsek Mandau Ungkap Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Bathin Solapan

Baca juga: Uang Hasil Jual Motor Curian Buat Jajan, Pengakuan 2 Pelaku Curanmor yang Masih di Bawah Umur

Namun, alahkan pucatnya remaja ini setelah mengetahui jika pria yang tadi ngaku polisi ternyata adalah pelaku curanmor.

Terlanjur sudah berada di kantor polisi, ia kemudian membiat laporan pencurian yang dialaminya

ilustrasi begal
ilustrasi begal (pixabay)

Berikut ini kronologi lengkapnya

Hendri (29) ditangkap lantaran sudah membawa lari satu unit sepeda motor milik Asnawi (51).

Saat menjalankan aksinya, ia sempat mengaku sebagai polisi.

Kejadian bermula pada Senin 15 Februari 2021 sekitar pukul 15.00 WIB, saat anak korban yang masih berusia 16 tahun bersama kedua temanya sedang duduk di pondok kebun karet Desa Cempaka.

Kemudian tersangka Hendri datang dengan menggunakan motor Honda BeAt street warna abu-abu tanpa plat berpura-pura menanyakan surat motor Honda Supra fit yang dikendarai anak korban.

Bukan hanya itu, pada saat melakukan aksinya tersangka mengaku polisi dan juga sambil menodongkan Senjata Api (Senpi) ke arah anak korban dan kedua temannya.

Tersangka menyuruh Yusuf serta kedua temannya untuk mengambil surat-surat motor di rumah lalu tersangka berpesan untuk mengambil motor tersebut di Polsek Cempaka.

Setelah itu, Yusuf dan kedua temannya mendatangi Polsek Cempaka dengan membawa surat surat kendaraan STNK dan BPKB milik orangtuanya.

Baca juga: Hati-hati! Curanmor di Pekanbaru Meresahkan, Polisi Ringkus 9 Tersangka dalam Sepekan

Baca juga: Empat Tersangka Narkoba di Amankan Polsek Tapung Hulu, Ternyata Dua di Antaranya Pelaku Curanmor

Setelah dicek ternyata tersangka bukan anggota Polsek Cempaka melainkan orang lain yang mengaku polisi.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved