Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Tak Menunggu Lama, Joe Biden Buktikan Marahnya pada ISIS-K, Ini Akibatnya

Dua anggota ISIS_K tewas dengan kondisi mengenaskan. Itu adalah bukti marahnya Joe Biden pada ISIS-K yang telah membunuh ratusan orang

Editor: Budi Rahmat
Aamir QURESHI / AFP
Pejuang Taliban Fateh, sebuah unit "pasukan khusus", berjaga-jaga di sebuah jalan di Kabul pada 29 Agustus 2021, saat ancaman bom bunuh diri menggantung di fase terakhir operasi pengangkutan udara militer AS dari Kabul, dengan Presiden Joe Biden memperingatkan serangan lain akan terjadi. sangat mungkin sebelum evakuasi berakhir. 

"Mereka adalah perencana dan fasilitator ISIS-K. Hanya itu saja fakta yang perlu diketahui," ujar juru bicara Pentagon, John Kirby.

"Fakta bahwa mereka berdua tidak lagi menapak di tanah adalah hal yang bagus," lanjutnya seperti diberitakan New York Post.

Warga di Jalalabad mengungkapkan, mereka mendengar setidaknya tiga suara ledakan pada Sabtu tengah malam waktu setempat.

Diwartakan Daily Mail Minggu (29/8/2021), selain mengenai teroris, drone tersebut juga menghantam warga sipil.

Baca juga: Terungkap, Ternyata Intel Sudah Peringatkan akan Ada Aksi Bom Bunuh Diri di 2 Lokasi di Afganistan

"Perempuan dan anak-anak juga menjadi korban," ujar Malik Adib, tetua desa yang diminta Taliban menyelidikinya.

Presiden Joe Biden sudah menyatakan akan memberikan respons cepat setelah 13 tentaranya tewas dalam bom yang meledak di Gerbang Abbey tersebut.

(Tribunpekanbaru.com)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved