Driver Ojol Dibegal, Sempat Tangkis Pedang yang Diayunkan Pelaku, Selamat Ditolong Warga

TRIBUNPEKANBARU.COM- Driver Ojek Online (Ojol) menjadi korban begal sadis.

Korban sempat dibacok pelaku yang disebut berjumlah banyak.

Saat parang dilayangkan, korban sempat menangkisnya.

Korban awalnya mengira yang dilayangkan sebilah kayu.

Baca juga: Sadis Saat Beraksi Namun Saat Dibekuk Polisi Begal Ini Menangis Panggil Mamaknya

Namun, tangannya sudah dalam kondisi berdarah.

Kejadian yang berlangsung dinihari itu, membuat korban mendapat beberapa luka sabetan senjata tajam.

Beruntung, korban cepat ditolong warga yang melintas di lokasi.

Korban bernama Nasir (42). Korban seorang Ojek online.

Ia dibegal oleh sekelompok orang di dekat SPBU Simpang Bukit Golf pada Minggu dinihari sekitar pukul 03:00 WIB, kini telah dibawa pulang oleh keluarga dan sedang menjalani perawatan di rumah.

Sukamti (48) istri Nasir menceritakan kejadian tersebut bermula ketika sang suami hendak pulang ke rumah yang berlokasi di Jl Sunarna Komplek Permata Ridho Residence, Mata Merah usai mengantar pulang penumpang.

Baca juga: VIDEO: Viral Begal Selangkangan Serang Mama Muda, Sudah Dilaporkan 3 Bulan lalu Pelaku Masih Misteri

Baca juga: Video dengan Narasi Begal Lukai Leher Sopir APV di Maredan Bikin Merinding, Hoaks?

Lalu Nasir melintas di Jalan yang menuju golf, namun tepat di dekat SPBU lapangan Golf ada sekelompok orang yang berkumpul jumlahnya banyak.

"Pas suami saya melintas tiba-tiba ada orang yang mengayunkan pedang kearahnya, dikira dia itu kayu sempat ditangkis juga pakai tangan. Dan baru sadar kalau itu sajam sejenis pedang atau parang, " kata Sukamti kepada Tribunsumsel.com, Minggu (20/2/2022)

Karena mendapat serangan, Nasir pun sempat memberontak untuk mempertahankan sepeda motornya.

Namun banyaknya pelaku yang menyerangnya membuat ia kewalahan sehingga motornya dibawa kabur pelaku.

"Suami saya sampai ditarik bajunya ada juga yang bacok, ada yang rampas HP sama dompet. Jumlah pelakunya tidak tahu persis pokoknya banyak. Kalau kata suami saya mereka tidak pakai sepeda motor, cuma berkumpul ramai, " ujarnya.