Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Perang Rusia vs Ukraina

Ukraina Dapat Senjata Canggih Senilai Rp 4,5 Triliun dari AS, Ini Jenisnya

AS memberikan bantuan sejumlah senjata canggih dan mematikan ke Ukraina. Nilai bantuan itu sebesar 300 juta dolar AS atau setara dengan Rp 4,5 Miliar

Penulis: Firmauli Sihaloho | Editor: Rinal Maradjo
Daily Mail
Drone Kamikaze dari Inggris yang dikirim ke Ukraina 

Drone ini pada dasarnya adalah bom terbang yang sengaja ditabrakan dari jarak jauh ke sasaran.

Drone ini juga bermanfaat sebagai senjata sistem anti-pesawat dan anti-kapal yang dapat menargetkan kapal.

Drone kamikaze sendiri adalah drone seukuran burung camar yang membutuhkan waktu dua menit untuk bersiap terbang.

Begitu berada di udara, stasiun kontrol darat yang kokoh dan portabel memungkinkan operator mengarahkan drone dengan mengarahkan dan mengklik peta digital,

Atau dengan menggunakan kamera onboard drone untuk menemukan target.

Selanjutnya mencari target lalu dihantam dengan drone yang sudah mengangkut bahan peledak itu.

Tak hanya itu, negara-negara barat juga memasok dukungan berupa kendaraan lapis baja dan artileri berat.

Dikutip dari Daily Mail, selain memasok drone kamikaze, Inggris juga mengirim ribuan senjata anti-tank ke Ukraina.

Meski sudah dipasok dengan senjata anti tank dan anti pesawat udara, Presiden Ukraina Volodomir Zelensky, berharap negara-negara barat memasok Ukraina dengan tank dan pesawat tempur.

Sayangnya, permintaan itu tidak dikabulkan.

"Yang kami butuhkan saat ini adalah pesawat tempur dan tank. Ini berguna untuk menghadang bombardir Rusia dan mengimbangi kekuatan tank dan pesawat tempur mereka,"sebutnya.

Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace mengatakan, saat ini Ukraina membutuhkan artileri jarak jauh untuk pertahanan mereka.

"Bukan pesawat tempur dan tank,"sebutnya.

Saat ini, kata Wallace, penangkal terbaik dari serangan Rusia adalah adalah artileri jarak jauh lengkap dengan amunisinya. ( Firmauli Sihaloho / Tribunpekanbaru.com )

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved