Kedua Kaki Ditendang, Bocah 7 Tahun Ini Terjungkal, Kepala Membentur Lantai dan Meninggal Dunia
Tiba-tiba saja kaki korban ditendang hingga terjungkal. Kepala korban membentu lantai hingga mengeluarkan suara yang keras.
"Informasi awal masuk dari RT dan warga sekitar meninggal sebagaimana biasanya.
Saya mencari informasi, ternyata (korban) dibawa ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Kartasura," kata Arep, Selasa.
Lalu dia mencoba melacak ke PKU, ternyata ditemukan luka yang mencurigakan di banyak tempat, salah satunya di tangan.
Dia menceritakan, hubungan korban dengan kakak-kakaknya, yakni merupakan kakak sepupu.
Ibu korban meninggal sejak korban lahir.
Baca juga: Penganiayaan Imam Masjid, Polisi Temukan Benda Ini di Sekitar Lokasi, Diduga Dipakai Pelaku, Apa Itu
Baca juga: Ingat Pelecehan dan Penganiayaan Penumpang Wanita? Polisi Sebut Bukan Pelecehan, Cuma Pegang Dagu
"(Korban) Terus dipupu atau diasuh oleh budhenya," tandasnya.
Kepala sekolah tempat korban belajar, Rusmiyati Hidayah mengungkapkan, saat korban masuk sekolah Selasa kemarin, pihaknya melihat ada luka lebam di tangan dan pipi.
"Setelah pembelajaran, anak itu saya panggil. La Mbak Dila kenapa? Saya buka, semuanya lebam," kata Rusmiyati, Selasa (14/4) malam.
Korban menjawab, karena dipukul sang kakak.
"Dipukul pakai apa, Nak? Pakai kayu. Ya, Allah," ungkap Rusmiyati sembari menangis.
Rusmiyati bertanya kepada korban terkait kenapa sampai dipukul sang kakak?
“Dila itu katanya anaknya ngeyel,” kata Rusmiyati menirukan ucapan korban.
Tersangka
Polres Sukoharjo telah menangkap dan menetapkan dua tersangka dalam kasus penganiayaan bocah umur tujuh tahun di Kartasura.
Kedua tersangka, yakni G (24) dan adiknya, F (18). Keduanya merupakan kakak sepupu korban.
