Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Belum Penuhi Kuota Siswa Baru, SMAN 3 Bantan Bukan Kembali PPDB Secara Offline

SMAN 3 Bantan kembali memperpanjang masa penerimaan. Namun penerimaan dimasa perpanjangan ini tidak lagi dilakukan secara online tetapi offline.

Penulis: Muhammad Natsir | Editor: M Iqbal
Tribunjogja
Ilustrasi. PPDB ONLINE 

TRIBUNPEKANBARU.COM, BENGKALIS - Belum memenuhi kuota sekolah, setelah resmi ditutup masa pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA secara Online, SMAN 3 Bantan kembali memperpanjang masa penerimaan. Namun penerimaan dimasa perpanjangan ini tidak lagi dilakukan secara online tetapi offline.

Hal ini diungkap langsung Kepala Sekolah SMAN 3 Bantan Said Hasan Sarpawi kepada tribunpekanbaru.com, Kamis (15/6) siang. Menurut dia selama pendaftran online kemarin hanya 37 siswa yang mendaftarkan diri.

Sementara kuota siswa baru untuk SMAN 3 Bantan tersedia untuk 72 orang. Untuk mengisi dua ruang belajar yang tersedia.

"Setelah tutup kemarin hanya 37 orang yang mendaftar. Jumlah ini jauh menurun dari pendaftar tahun sebelumnya yang biasanya terpenuhi kuota sekolah," terang Said.

Menurut dia, dengan jumlah pendaftar tersebut tentu hanya bisa untuk mengisi satu ruang belajar. Sementara lokal yang tersedia sebanyak dua ruang belajar.

Untuk itu pihaknya membuka kembali pendaftaran peserta didik baru untuk SMAN 3 Bantan

Pendaftaran dibuka secara offline hingga tanggal 19 Juni mendatang dengan ketentuan dan persyaratan sama seperti online menggunakan sistem zonasi.

"Kalau kita lihat siswa SMP yang berada di zonasi kita yang lulus cukup banyak seharusnya bisa memenuhi kuota kita. Ini akan kita coba telusuri lagi siswa ini daftar ke mana," jelasnya.

Pihak SMAN 3 Bantan juga telah menyebar informasi kepada masyarakat terkait masih bukanya pendaftaran offline ini. 

Bahkan bagi masyarakat bila ada anak mereka yang ingin mendaftar sekolah terkendala secara finansial bisa datang saja ke SMAN 3 Bantan.

"Nanti akan kita bantu mencarikan solusinya. Mereka yang tidak mampu secara finansial akan kita berikan prioritas untuk di terima," tambah Said.

Pihaknya meninginkan anak anak yang berada di zonasi SMAN 3 Bantan jangan sampai tidak sekolah karena kondisi finansial. Karena sudah ada edaran gubernur terkait anak tidak boleh putus sekolah.

(Tribunpekanbaru.com/Muhammad Natsir)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved