Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Update Kasus Jaksa Wanita Kejari Bengkalis Diduga Minta Uang untuk Kasus Narkoba

Penanganan terhadap oknum jaksa wanita di Kejari Bengkalis yang diduga meminta uang senilai miliaran rupiah terkait penanganan kasus narkotika.

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
Internet
Penanganan terhadap oknum jaksa wanita di Kejari Bengkalis, Riau berinisial SH, yang diduga meminta uang senilai miliaran rupiah terkait penanganan kasus narkotika yang sedang bergulir di persidangan, hingga kini masih berproses. 

"Tapi setelah kita telaah, ini ada kaitannya dengan perkara yang sedang ditangani oleh salah satu jaksa. Kita belum tahu jaksa ini terlibat atau tidak," tuturnya.

"Tetapi sebagai respons cepat, maka kita mencari tahu jaksa ini. Akhirnya kita cari informasi di mana keberadaannya. Kebetulan yang bersangkutan sedang di luar kota. Dibilang lagi menuju Pekanbaru," imbuh dia.

Saat sudah didapatkan informasi mengenai kedatangan yang bersangkutan di Pekanbaru, lanjut Marcos, pihaknya menunggu di bandara Sultan Syarif Kasim II.

Oknum jaksa itu pun diamankan dan dibawa ke Kejati Riau. Ia pun menjalani proses klarifikasi dan diserahkan ke Bidang Pengawasan Kejati Riau.

"Nanti diklarifikasi apa ada kaitannya yang bersangkutan dengan orang yang bukan kejaksaan itu yang dilaporkan karena katanya melakukan perbuatan tercela dalam perkara yang sedang ditangani jaksa ini. Ini hari kedua kerja yang bersangkutan diklarifikasi Bidang Pengawasan," urai Marcos.

Dia menerangkan, sampai saat ini belum ada hasil klarifikasi atau pemeriksaannya. Sebab, kesimpulan terkait pendalaman kasus ini sebutnya, membutuhkan proses.

"Kita nanti akan minta keterangan dari si pelapor. Termasuk secara detailnya. Semua akan kita tanya. Termasuk kemungkinan pihak lainnya. Semua akan diteliti," bebernya.

Marcos belum bersedia menjelaskan secara rinci. Lantaran proses pemeriksaan terhadap oknum jaksa itu masih berlangsung.

"Benar atau tidak (indikasi perbuatan tercela), masih diklarifikasi," ucapnya.

"Kita harus menghargai azas praduga tak bersalah," sambung dia.

Kepala Kejari Bengkalis, Zainur Arifin Syah saat dikonfirmasi terkait adanya oknum jaksa di jajarannya yang diamankan, memberikan bantahan.

"Tak ada, saya juga sedang mencari dari mana sumber info itu," ucapnya saat dikonfirmasi tribunpekanbaru.com, Senin (8/5/2023). (Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved