Pemilu 2024
Darurat Keadilan, IKA FISIP Unri Dirikan Posko Merdeka Aduan Pelanggaran Pemilu
Selamatkan Pemilu 2024, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fisip Universitas Riau (Unri) keluarkan pernyataan sikap menyoroti darurat keadilan.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Selamatkan Pemilu 2024, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fisip Universitas Riau (Unri) keluarkan pernyataan sikap menyoroti darurat keadilan.
IKA Fisip Unri mendirikan posko pemilu pengaduan pelanggaran Pemilu di Sekretariat KBIP UNRI.
Deklarasi dan pendirian posko ini digelar Jumat (2/2/2024).
Wakil Ketua IKA FISIP UNRI, Jenewar Efendi mengungkapkan jika inisiasi ini dilakukan sebagai bentuk menyikapi kondisi yang terjadi saat ini.
"Banyak ASN dengan syarat cuti di beberapa tempat kita melihat banyak juga ASN mendeklarasikan diri mendukung Paslon Presiden ini sesuatu yang tidak boleh harusnya," ujarnya.
Jenewar mengungkapkan jika hari ini semua sudah vulgar semua sudah dilanggar tetapi yang terjadi pada hari ini Bawaslu tidak ada satu pun pelanggaran yang masuk dan tidak ada satu pun pelanggaran yang diusut oleh Bawaslu.
"Kalaulah seorang presiden yang sudah seharusnya dia berdiri tegak diatas seluruh masyarakat Indonesia tetapi hari ini dia menyampaikan keberpihakan dan bahkan sampai dengan tindakan. Ini sangat berbahaya bagi demokrasi," ungkapnya.
Sementara itu Ketua IKA FISIP UNRI, Moris Adidi Yogia mengatakan bahwa kondisi demokrasi di Indonesia dalam fase yang tidak bertuan.
"Pernyataan sikap yang dilakukan oleh IKA FISIP juga mengantisipasi jangan lagi kejadian pada 2019 yang menimbulkan korban jiwa baik itu pra atau pun pasca terjadi lagi dalam sebuah pemilu di Indonesia," ungkapnya.
Menurut Moris, kalau kita menganggap bahwa korban jiwa adalah sesuatu yang biasa dalam sebuah demokrasi, ia mengatakan itu adalah hal yang menakutkan kecuali kalau kita sama-sama menyatakan nyawa manusia tidak ada harganya di negara ini.
"Proses demokrasi dan Pemilu harusnya pesta ini adalah sebuah pesta yang menyenangkan membahagiakan seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.
Ketua Harian IKA FISIP UNRI, Rahmat Gusra menambahkan terkait pemilihan umum yang seharusnya menjadi salah satu tanda negara ini memang sudah demokrasi kita harus sepakat mewariskan kepada generasi ke depan.
Menurut Rahmat tidak pernah ada namanya kekuasaan itu abadi bebaskan kepada masyarakat untuk memilih yang terbaik.
"Tindak lanjut dari IKA FISIP kita akan menyiapkan posko merdeka untuk pengaduan pelanggaran pemilu dalam bentuk apapun," terangnya.
“Hari ini Bawaslu kita ketahui tidak banyak laporan. Siapa tahu dengan posko merdeka ini masyarakat mungkin bisa lebih lepas melaporkan," lanjut Rahmat Gusra.
| Polda Riau Nyatakan Kesiapan Pengamanan 35 TPS Dalam Rangka PSU di 4 Kabupaten dan Kota |
|
|---|
| MK Tolak Permohonan Soal Perolehan Suara DPR Dapil Riau II, Yulisman Minta Hormati Putusan |
|
|---|
| Gugatan Golkar Dikabulkan MK, 31 TPS di Rohul Riau PSU |
|
|---|
| 8 Perkara Sengketa PHPU di MK dari Riau Diputuskan Kamis |
|
|---|
| Daftar Nama 40 Anggota DPRD Siak Terpilih Periode 2024-2029 |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.