Ini yang Diingatkan Ketua Bawaslu Alnofrizal di Hadapan Parpol se-Rokan Hilir

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Riau Alnofrizal, mengingatkan kepada partai politik se-Rokan Hilir untuk membangun etika dan budaya politik yang baik.

"Sudah jelas dalam undang-undang partai politik itu bahwa tujuan partai politik salah satunya adalah membangun etika dan budaya politik,”ujar Alnofrizal saat menyampaikan sambutan pada acara rapat korrdinasi partai politik se-Rohil pada Minggu (4/2/2024) di Bagansiapiapi.

“ Karenanya, di Rohil ini saya ajak agar membangun etika dan budaya politik yang baik," imbuhnya.

Dilanjutkan Alnofrizal, tahapan Pemilu 2024 berlangsung dinamis di Rokan Hilir.

" Saat ini Bawaslu Rokan Hilir tengah memproses temuan dan aduan masyarakat terkait potensi pelanggaran Pemilu. Mudah-mudahan semua berjalan sesuai prosedur," lanjut Alnofrizal.

Masih menurut Alnof, etika dan budaya politik yang baik sangat berguna untuk menjaga nilai-nilai demokrasi.

"Pemilu ini merupakan proses demokrasi yang harus dijalankan dengan etika dan budaya yang baik juga," tegas Alnof lagi.

Pada kesempatan tersebut, Alnof juga menyampaikan apresiasinya kepada Bawaslu Rokan Hilir yang telah menjalankan tugasnya baik.

"Teman-teman Bawaslu Rohil tengah bekerja agar pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik," ujarnya.

Ini Pelanggaran Saat Kampanye yang Banyak Dilaporkan

Sebelumnya, Komisioner Bawaslu Riau Nanang Wartono mengatakan, ada beberapa temuan dan laporan yang diterima Bawaslu kabupaten dan kota di Riau terkait pelanggaran kampanye.

Disebutkan Nanang, ada yang diterima Bawaslu dan yang ditemukan langsung juga ada.

“ Beberapa temuan dan laporan yang saat ini ditangani oleh bawaslu kabupaten kota se Riau selama tahapan kampanye," ucapnya.

Adapun jenis laporan dan temuan di lapangan saat kampanye caleg tersebut, menurut Nanang beberapa jenis dugaan pelanggaran.

Mulai dari adanya dugaan pelanggaran larangan politik uang saat kampanye caleg kepada masyarakat .