Siswa SMP Tewas di Padang

Tutup Kasus Afif Maulana di Padang, Keluarga Korban Ungkap Janji Polda Sumbar: CCTV dan Hasil Otopsi

Kemudian Indira mengingatkan ketika melakukan ekspose kasus dengan Kompolnas dan KPAI di Kepolisian Daerah Sumbar.

KOMPAS/YOLA SASTRA
Anggun Anggriani (32), ibu almarhum Afif Maulana (13), menunjukkan foto anaknya sambil menahan tangis di kantor LBH Padang, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (24/6/2024). 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Polda Sumbar sudah menutup kasus Siswa SMP Tewas di Padang, Afif Maulana.

Afif Maulana dinyatakan tewas karena terjatuh dari jembatan saat polisi mengamankan tawuran di daerah Jembatan Kuranji Padang.

Dengan begitu, dugaan yang menyatakan Afif Maulana dianiaya Polisi tidak benar.

Kendati demikian, Kuasa hukum keluarga Afif Maulana, Indira Suryani masih mempertanyakan hasil otopsi jenazah Afif Maulana (13).

Tak hanya itu, Indira menjelaskan, rekaman CCTV tewasnya Afif tak kunjung diberikan pihak Kepolisian Sumbar.

"Sebenarnya kami hingga saat ini belum menerima hasil otopsi, ketika kami aksi Rabu 25 Juni di depan Polda Sumbar dan Kapolda Sumbar turun, Kapolda menjanjikan dua hal kepada kami.

Pertama salinan hasil otopsi. Kedua salinan CCTV," ujar Indira dikutip dari Tribunnews, Senin (1/7/2024).

Baca juga: Keluarga Terpidana Kasus Vina Cirebon bisa Dilaporkan Balik, Sangkaan Fitnah , Pencemaran Nama Baik

Baca juga: Misteri Tali yang Terlilit di Leher Korban bikin Warga Berteriak Ketakutan, Erus Hanya Tersenyum

Untuk itu, Indira bertekad menindaklanjuti janji tersebut.

var endpoint = 'https://apiner.kompas.id/v1/article?position=7&post-tags=polisi, otopsi, padang, siswa smp tewas&post-url=aHR0cHM6Ly9yZWdpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNC8wNy8wMS8yMjEwNTM3Nzgva2VsdWFyZ2Etc2VidXQtYmVsdW0tdGVyaW1hLWhhc2lsLW90b3BzaS1zaXN3YS1zbXAteWFuZy10ZXdhcy1kaS1wYWRhbmc=&q=Keluarga Sebut Belum Terima Hasil Otopsi Siswa SMP yang Tewas di Padang§ion=Regional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `

${response.judul}
Artikel Kompas.id
${response.judul}

`; document.querySelector('.kompasidRec') = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

"Dan kami kirimkan permintaannya segera untuk mendapatkan dua hal yang dijanjikan Polda Sumbar," tegasnya.

Kemudian Indira mengingatkan ketika melakukan ekspose kasus dengan Kompolnas dan KPAI di Kepolisian Daerah Sumbar.

Saat itu kata Indira ada keterangan dari dokter Forensik Rosmawati dugaan kejadian yang menimpa Afif karena terpeleset dan itu ada rekamannya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved