Pelatih Angkat Besi Riau Ini Larang Atletnya Berhubungan Badan Selama TC Penuh untuk PON 2024

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Pelatih angkat besi Riau, Irwandi membuat aturan khusus saat pemusatan latihan atau Training Camp (TC) penuh persiapan PON 2024.

Atlet angkat besi dilarang untuk berhubungan badan selama TC penuh berlangsung .

Aturan ini dibuat Irwandi agar kondisi para lifternya tetap terjaga dan terus mengalami peningkatan.

Sebab target emas juga dibebankan pada angkat besi Riau.

"Saya memang minta selama TC penuh ini jangan dulu berhubungan badan," kata Irwandi pada Tribunpekanbaru.com, Jumat (16/8/2024).

TC penuh sendiri merupakan  program KONI Riau untuk pematangan ke PON Aceh Sumut 2024 yang sudah dimulai sejak pertengahan Juli lalu.

Saat ini ada beberapa lifter angkat besi Riau yang sudah berkeluarga.

Apalagi lifter yang sudah berkeluarga tersebut termasuk andalan untuk meraih emas.

Irwandi mengatakan untuk mencegah para atletnya berhubungan badan sama TC penuh ini, ia pun membuat aturan.

Dilarang atlet pulang ke rumah selama pelaksaan TC penuh.

Baca juga: Lifter Senior Angkat Besi Ini Jadi Andalan Riau di PON 2024

Baca juga: PON Aceh Sumut 2024, Angkat Besi Riau Ditarget 2 Emas

"Saya buat aturan. Nggak boleh pulang ke rumah selama TC penuh ini," tegasnya.

Apakah ada hubungan berhubungan badan dengan kemampuan mengangkat beban?

"Ada hubungannya. Cewek dan cowok sama saja. Akan melepaskan hormon saat berhubungan badan. Akan kelelahan setelah itu. Mengembalikan ke kondisi awal kan butuh waktu," katanya.

"Harus ada pengorbanan kita untuk meraih prestasi," tambahnya lagi.

Di PON nanti, angkat besi Riau masih mengandalkan beberapa lifter. Seperti Maharani yang akan turun di kelas 87 Kg. Kemudian Adianto Gulo di kelas 96 Kg serta Rena Ilasari di kelas 87+ Kg.