Paripurna Digelar Jam 9, Besok 40 Anggota DPRD Pelalawan 2024-2029 Resmi Dikukuhkan

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Besok, Selasa (27/8/2024), sebanyak 40 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan Riau periode 2024-2029 resmi dikukuhkan. 

Pelantikan anggota DPRD Pelalawan yang terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 ini diselenggarakan di gedung daerah Datuk Laksamana Mangkudiraja Pangkalan Kerinci.

Pelantikan ditandai dengan peresmian dan pengucapan sumpah dan janji para anggota dewan yang berhasil duduk melalui Partai Politik (Parpol) masing-masing. 

"Persiapan sudah final. Acara dimulai jam 9 dalam undangan. Prepare dan lainnya, kita targetkan jam 09.30 sudah mulai paripurna paling lambat," tutur Sekretaris DPRD Pelalawan, Masri M.Si kepada tribunpekanbaru.com, Senin (26/8/2024). 

Masri menyebutkan, panitia telah menyebar 700 undangan yang akan menghadiri pelantikan anggota DPRD Pelalawan periode 2024-2029.

Meliputi Forkopimda, instansi pemerintah dan swasta, tokoh masyarakat, tokoh adat, dan stakeholder lainnya. Termasuk 10 undangan dari setiap anggota dewan yang dapat masuk ke dalam gedung saat pelantikan. 

Selain itu, Pemkab telah menerima Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Riau atas peresmian anggota dewan ini.

Adapun SK yang dimaksud yakni Surat Keputusan (SK) pemberhentian 35 anggota DPRD lama periode 2019-2024.

Kemudian SK pengangkatan anggota dewan baru periode 2024-2029 sebanyak 40 orang. 

Akhir Masa Jabatan (AMJ) anggota dewan lama jatuh pada 27 Agustus dan di hari itu juga anggota dewan terpilih dikukuhkan. Periode ini memang ada penambahan 5 kursi anggota dewan dari sebelumnya. 

"Rangkaian acaranya singkat dan tidak ada yang berbeda dari sebelumnya. Hanya rapat paripurna biasa saja," kata Masri.

Ia mengungkapkan, pimpinan sementara DPRD hanya dua orang sesuai dengan aturan. Pimpinan dari PDI Perjuangan ditunjuk partai yakni H Syafrizal SE dan dari Golkar Baharudin SH MH.

Sedangkan untuk pimpinan defenitif ada tiga orang dari partai yang memperoleh kursi terbanyak di Pemilu.

Untuk menentukan pimpinan dewan defenitif masih ada proses selanjutnya di Parpol maupun di DPRD yang kemudian akan dilantik kembali.

"Pengukuhan sumpah pada pelantikan langsung dipandu Ketua Pengadilan Negeri. Sudah kita koordinasikan dengan PN," tambahnya.