Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Penjahat Tabrak Buser di Kuansing

Ini Alasan Pengendara Pick Up Nekat Tabrak Polisi di Kuansing Hingga Terpental 10 Meter

ketahuan menggelapkan minyak goreng curah tersebut, IP dan dua rekannya yang berinisial H (29) dan MS (28) langsung kabur dengan mengendarai mobil

Penulis: Guruh Budi Wibowo | Editor: Sesri
Istimewa
Sopir mobil pick up tabrak anggota Polres Kuansing hingga terpental sejauh 10 meter diamankan 

IP pun kemudian memberhentikan laju kendaraannya usai menabrak Briptu Memed.

Sementara anggota polisi yang ikut menghentikan mobil IP langsung menolong Briptu Memed.

Sementara anggota polisi lainnya mengamankan ketiga pelaku.

Beruntung Briptu Memed tidak mengalami luka serius meski dihantam mobil pick up berkecepatan tinggi.

"Sudah kami bawa ke IGD RS Awal Bros untuk di-rontgen. Alhamdulillah tidak apa-apa," ujarnya.

AKP Shilton mengatakan bahwa pihaknya sudah mengamankan IP dan dua rekannya.

IP, H dan MS saat ini diamankan dalam kasus penggelapan minyak goreng curah yang dilaporkan pemilik toko Zahra di Jalan Tuanku Tambusai, Teluk Kuantan, Kecamatan Kuantan Tengah yang berinisial SA (39).

Ketiganya melakukan penggelapan dengan modus pengiriman minyak goreng dalam jumlah yang tidak sesuai dengan pembayaran.

Kasat Reskrim Polres Kuansing AKP Shilton mengatakan bahwa pemilik toko melaporkan kasus tersebut pada Jumat (13/9/2024) kemarin.

AKP Shilton menjelaskan bahwa pemilik toko mengalami kerugian senilai lebih dari Rp 16.950.000 akibat aksi para terlapor.

Ketiganya diketahui telah beraksi sejak awal bulan Juni 2024.

Saat itu SA didatangi oleh salah satu pelaku yang berinsial H dan menawarkan minyak goreng curah dengan harga Rp 15.000 per kilogram.

SA pun tertarik dengan harga murah yang ditawarkan dan memutuskan untuk membeli minyak tersebut sebanyak 100 kilogram.

Selanjutnya, setiap dua hari sekali, H bersama dua rekannya, IP dan MS, mengantarkan minyak goreng ke warung pelapor menggunakan mobil pick up.

Namun, pada Kamis (12/9/2024) saat H tiba di warung sembako Zahra untuk mengantarkan minyak goreng, SA mencurigai bahwa jumlah minyak yang dituangkan ke drum penampungan di warungnya tidak sesuai dengan jumlah yang dibayar.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved