Pernah Tinjau Lokasi Pekerja Tabrak Portal Ciliandra, Pj Bupati Kampar Ungkap Kekesalannya

TRIBUNPEKANBARU.COM, KAMPAR - Dinas Perhubungan (Dishub) Kampar mengungkap klasifikasi portal yang dipasang oleh PT. Ciliandra Perkasa di jalan umum milik Pemerintah Kabupaten Kampar.

Kepala Dishub Kampar, Refizal mengungkapkan, portal di Desa Siabu Kecamatan Salo itu bukan untuk pembatasan tonase kendaraan.

Melainkan portal yang mestinya dipasang di kawasan permukiman. 

"Portal itu bukan untuk kendaraan ODOL (Over Dimension Over Loading). Portal itu untuk kawasan perumahan," katanya kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (1/10/2024).

Ia mengatakan, portal yang dipasang Ciliandra itu hanya setinggi 1 meter lebih.

Sedangkan portal untuk pembatasan kendaraan ODOL di jalan umum tersebut mestinya 2,5 sampai 3 meter.

Baca juga: Bikin Portal di Jalan Umum hingga Pekerjanya Tewas, Siapa Pemilik PT Ciliandra di Kampar?

Baca juga: Sempat Cerita Mimpi Anak Yatim, Pertanda Bagi Keluarga Pekerja yang Tewas Tabrak Portal di Kampar

Ia menyatakan, portal Ciliandra di jalan penghubung Kecamatan Bangkinang Kota dengan Salo dan Kampar Kiri itu sudah dibongkar. 

Sebelumnya pemasangan portal oleh perusahaan Kelapa Sawit itu berujung maut.

Pekerjanya bernama Jumaidi Nandri menabrak portal itu dan meninggal di tempat, Selasa (24/9/2024) subuh. 

PT. Ciliandra Perkasa berada di bawah bendera First Resource itu dipimpin Ciliandra Fangiono.

Dikutip dari situs web Forbes, Perusahaan ini terdaftar di Singapura.

Keluarganya memiliki saham mayoritas yang didirikan ayahnya, Martias lebih dari 20 puluh tahun lalu.

Ciliandra Fangiono sebelumnya bekerja di Merrill Lynch. Sebuah perusahaan investasi yang berkedudukan di Singapura.

Forbes mencatatkan Ciliandra menjadi orang terkaya ke-24 di Indonesia tahun 2023. Ia memiliki total kekayaan 2,35 miliar Dolar Amerika Serikat. Setara dengan Rp35 triliun lebih. 

Pj Bupati Kampar Makin Kesal Usai Tinjau Lokasi Pekerja Tabrak Portal Ciliandra