Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Debat Pilkada Kampar

Debat Publik Paslon di Kampar Sampai Bahas Maraknya Nikah Siri yang Bubar, Ini Pendapat Mereka

Debat Publik Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kampat diwarnai pembahasan soal nikah siri, begini pendapat masing-masing Paslon

Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Theo Rizky
Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing
Suasana live debat publik Pilkada Kampar, Sabtu (2/11/2024). Debat Publik Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kampat juga diwarnai pembahasan soal nikah siri 

Lalu Paslon Yuzar-Misharti diberi kesempatan untuk menanggapinya. Tanggapan disampaikan oleh Misharti.

"Kita harus tau, apa yang harus dilakukan oleh pemerintah. Dalam agama kita, nikah siri itu boleh," katanya. Tetapi, perempuan harus dilindungi. 

Kesempatan berikutnya kepada paslon Yuyun-Edwin. Ditanggapi Edwin, pernikahan siri itu boleh saja disebabkan oleh faktor ekonomi. 

"Kita harus betul-betul konsentrasi terhadap perekonomian masyarakat Kampar. Itu yang utama," tegasnya.

Terakhir Repol memberi tanggapannya. Ia lega setelah mendengar pernyataan Misharti.

"Setelah mendengar dari jawaban dari Ibu Misharti, lega saya, pak. Boleh nikah siri kata Ibu Misharti," katanya.

Tetapi, kata dia, jangan sampai terjadi. Jika karena faktor ekonomi, mesti dibantu melalui KUA di kampung-kampung.

(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved