Berita Viral

3 Hal Ganjil yang Dilakukan Arya Daru jelang Kematian, Penjaga Kos Ungkap Perilaku Tak Biasa Korban

Editor: Budi Rahmat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KEMATIAN DIPLOMAT MUDA - Kolase Foto: Potret diplomat muda Kementerian Luar Negeri RI (Kemenlu), mendiang Arya Daru Pangayunan (kiri), dan lakban kuning (kanan), satu dari sejumlah barang bukti yang ditampilkan menjelang konferensi pers kasus kematian diplomat Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan di ruang konferensi pers di Aula Satya Harprabu Gedung Ditreskrimum PMJ, Jakarta Selatan, Selasa (29/7/2025).

Ketika di Grand Indonesia, Daru video call Pita untuk meminta pendapat tentang baju yang akan ia beli.

Terakhir mereka komunikasi sekitar pukul 2017.

"Telepon saya dulu 00.30, 'saya khawatir banget nih jam 9 saya masih kontak sama suami saya, tapi habis kok hilang kontak, suruh cek dong udah pulang apa belum. Saya khawatir'," kata Siswanto penjaga kos menirukan ucapan Pita.

Pukul 21.18 WIB ternyata Daru salah kirim chat WhatsApp, entah untuk siapa dan salah dikirim pada siapa.

Tapi sejak saat itu, handphone Daru tidak bisa dihubungi.

Penasihat Ahli Kapolri Komjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi mengatakan bahwa handphone itu hilang karena memang sengaja dibuang.

"Penyidik tiba-tiba mengatakan itu pasti sengaja dibuang, dihilangkan jejaknya. Itu dari kacamata penyidik yah untuk menghilangkan jejak-jejak dia itu," katanya.

Aryanto menegaskan bahwa hilangnya handphone Daru berkaitan dengan dugaan orang ketiga atau wanita idaman lain (WIL).

"Tapi kalau saya berpendapat karena temuan itu sangat sensiritif menyangkut pada pribadi orang itu, tentang WIL lah katanya gitu. Itu yang dia tidak mau diekspose di situ karena kalau diekspose di situ kan memalukan di sana dan lebih panjang lagi," kata Aryanto Sutadi.

Sengaja tinggalkan Ransel dan Tas Belanja

Setelah dari Grand Indonesia Jalan M. H. Thamrin bersama Vara dan Dion, Daru pergi ke rooftop Gedung Kemenlu di Jalan Pejambon, Jakarta Pusat.

Ia naik ke lantai 12 dan berada di rooftop selama 1 jam 26 menit.

Setelahnya, Daru meninggal tas ransel dan tas belanjaan.

Isinya mulai dari kacamata, laptop, pakaian dalam, alat kontrasepsi, baju-baju yang baru dibeli.

Tas itu kan ditemukan di rooftop, kalau berdasarkan keterangan dari tim penyelidik itu (tas ditemukan) satu hari setelah tanggal 8, setelah ditemukan korban. Jadi ditemukan lah tas itu di lantai 12 di samping tangga darurat," kata Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak

Halaman
1234

Berita Terkini