2.263 PMI Bermasalah Dipulangkan dari Malaysia Sejak Awal Tahun 2025, Ini Asal Daerah Terbanyak
Sampai Oktober 2025 sudah 2.263 orang PMI terkendala atau bermasalah yang difasilitasi pemulangannya oleh BP3MI Riau
Penulis: Rizky Armanda | Editor: FebriHendra
Fanny Wahyu Kurniawan menambahkan bahwa proses ini juga menjadi momen penting untuk edukasi.
"Tim kami juga memberikan pengarahan dan informasi mengenai bahaya bekerja ke luar negeri secara unprosedural," tegasnya.
"Kami sampaikan bahwa hadirnya Negara melalui KP2MI/BP2MI adalah untuk Melayani dan Melindungi Pekerja Migran Indonesia. Kami berharap ini menjadi pembelajaran bagi mereka dan masyarakat luas bahwa memilih jalur ilegal berisiko tinggi dan dapat berujung pada deportasi," tutup Fanny.
Dari total 90 PMI yang dideportasi, mayoritas berasal dari Jawa Timur (36 orang) dan Sumatera Utara (19 orang), sementara sisanya tersebar di berbagai provinsi lain, termasuk Aceh, Riau, Jambi, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, NTB, dan NTT.
BP3MI Riau kemudian menyiapkan fasilitasi pemulangan mereka ke daerah asal masing-masing.(tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
| 90 PMI Bermasalah Dideportasi dari Malaysia Tiba di Dumai, Ada yang Demam Tinggi Hingga Lagi Hamil |
|
|---|
| Unri dan USM Perkuat Kerjasama Internasional Melalui Pengabdian di Penang, Malaysia |
|
|---|
| Bentuk CSR Capella Group, Kegiatan Donor Darah Tembus 200 Kantong |
|
|---|
| Hari Terbuka Konsulat Malaysia di Pekanbaru, Kawula Muda Antusias Tanya Informasi Kuliah di Malaysia |
|
|---|
| 2.171 PMI Ilegal Dideportasi Lewat Riau, BP3MI Ungkap Modus Jaringan Calo |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.