Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Unjuk Rasa Terkait Lahan TNTN

Breaking News: Ada Aksi Unjuk Rasa Terkait Lahan TNTN di Depan Kejati Riau Hari Ini

Polresta Pekanbaru memberlakukan penutupan sementara ruas Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gajah Mada sejak pukul 06.00 WIB i

Penulis: Rizky Armanda | Editor: Sesri
Instagram
Jalur Alternatif, Ada aksi unjuk rasa,hindari ruas Jalan Jenderal Sudirman di sekitar Kantor Kejati Riau pada hari Kamis (20/11/2025) dari Pukul 06.00wib hingga kegiatan selesai. 
Ringkasan Berita:
  • Ribuan pendemo dari berbagai organisasi masyarakat menggelar aksi di depan Kantor Kejati Riau Kamis (20/11/2025)
  • Aksi unjuk rasa ini terkait sengketa lahan sawit di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo.
  • Polresta Pekanbaru memberlakukan penutupan sementara ruas Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gajah Mada sejak pukul 06.00 WIB hingga aksi selesa

 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ribuan orang pendemo, dikabarkan akan menggelar aksi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau, Kamis (20/11/2025) pagi ini.

Aksi demo ini berkenaan dengan lahan sawit milik warga yang ada di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru AKP Satrio BW Wicaksana menyebut, sementara waktu pihaknya memberlakukan rekayasa lalu lintas terkait dengan aksi demo ini.

Di mana, sebagian Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Gajah Mada yang ada di sekitar Kantor Kejati Riau, ditutup karena digunakan oleh massa aksi untuk menyampaikan aspirasinya.

“Kami mengimbau kepada seluruh pengendara untuk dapat mencari jalur alternatif,” ungkapnya.

Baca juga: Ancam Blokade Jalan lintas Sumatera, Gubernur Riau Tegaskan Belum Ada Relokasi Warga dari TNTN

Baca juga: Pemprov Riau Siapkan Lahan Pengganti TNTN, Warga Akan Dapat Legalitas Usaha Perhutanan Sosial

Satrio mengatakan, penutupan ruas jalan sementara mulai diberlakukan dari pukul 06.00 WIB hingga kegiatan demonstrasi usai.

“​Pengalihan arus ini dilakukan demi menjaga kelancaran aksi unjuk rasa dan ketertiban lalu lintas. Kami memohon maaf atas ketidaknyamanannya,” ucap Satrio.

Menurut informasi, massa aksi terdiri dari sejumlah organisasi masyarakat.

Di antaranya Kommari, AMMP dan Formas Taka. Mereka berasal dari Kota Pekanbaru dan Kabupaten Pelalawan.

Pendemo diperkirakan jumlahnya lebih dari 3 ribu orang.

(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved