Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Plt Gubri Temui Mendikbud Bahas Sertifikasi Guru Muatan Lokal Budaya Melayu

Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim menemui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Efendi di Kantornya di Jakarta

Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Budi Rahmat
Tribun Pekanbaru/ist
Pertemuan PLt Gubernur Riau dengan Mendikbud 

Laporan Nasuha Nasution

TRIBUNPEKANBARU.com, PEKANBARU - Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim menemui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Efendi di Kantornya di Jakarta Selasa (22/5/2018).

Kedatangan Wan Thamrin Hasyim ini untuk membicarakan sertifikasi guru muatan lokal budaya melayu Riau.

Plt Gubri didampingi Budayawan Riau Al Azhar, Kadis Kebudayaan Yoserizal Zen, Plh Kadisdik Indra Agus Lukman dan hadir juga pejabat setingkat Dirjen di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam kesempatan itu.

Baca: Bentuk Tim, Pemprov Riau Gelar Safari Ramadan Tanpa Plt Gubernur

"Intinya kita meminta Mendikbud untuk mensertifikasi guru muatan lokal budaya melayu Riau. Ini untuk penerapan Perda muatan lokal budaya melayu yang akan full diterapkan tahun depan, "ujar Wan Thamrin Hasyim.

Sebagaimana direncanakan pada tahun ajaran 2019 mendatang akan mulai diterapkan mata pelajaran muatan lokal budaya melayu tersebut diseluruh Provinsi Riau.

"Kemarin pak Menteri saat ke Riau sudah saya sampaikan makanya saya akan menemui pak Menteri (Mendikbud) untuk membicarakan sertifikasi guru muatan lokal budaya melayu itu, "ujar Wan Thamrin Hasyim.

Baca: Plt Gubernur Riau Ajak Masyarakat Dengar Ceramah Ustad Abdul Somad di Halaman Kantor Gubri

Untuk penerapan Perda muatan lokal budaya melayu Riau ini sendiri baru dimulai dengan pengumuman di Bandara SSK II Pekanbaru sedangkan yang lain masih dalam tahap persiapan.

" Juni ini kita rencana Launching penerapan Perda muatan lokal budaya melayu Riau ini, dan untuk penerapan penuhnya tahun 2019 mendatang, "jelas Wan Thamrin Hasyim.

Untuk guru sendiri yang akan mengajar muatan lokal budaya melayu ini menurut Wan Thamrin Hasyim sangat banyak di Riau sehingga tidak perlu dikhawatirkan kekurangan tenaga Sumber Daya Manusia (SDM).

Baca: VIDEO: Geram dengan Menteri Agama, Plt Gubernur Mengadu ke Istana

" Kita banyak SDM dan sudah ada jurusan keguruan muatan lokal budaya melayu Riau di Lancang Kuning. Jadi tidak ada kekurangan yang kita butuhkan sekarang ini hanya sertifikasi dari Kementerian Pendidikan, "jelasnya.

Selain penerapan pada mata pelajaran sekolah dan pengumuman di Bandara, nantinya dalam penerapan Perda muatan lokal budaya melayu Riau ini juga akan digelar satu hari berpakaian melayu yang juga diharuskan menggunakan bahasa melayu di Riau.

Baca: Ini Pesan Plt Gubernur Riau Pada Hulubalang LAMR Rohul yang Dikukuhkan

"Setiap kantor juga nantinya kita minta untuk menonjolkan adanya Kebudayaan Melayu dan tentunya cara berpakaian, "ujar Wan Thamrin Hasyim.

Melayu yang dimaksudkan ini menurut Wan Thamrin Hasyim semua melayu yang ada di Riau, karena antara satu daerah dengan lainnya berbeda melayu nya.

Baca: Plt Gubernur Riau Sudah Tanda Tangani Lembaran Daerah RTRW Riau

"Karena masing-masing daerah berbeda melayu nya makanya kita menonjolkan budaya melayu di Riau. Kita akan terapkan penuh tahun depan, "ujar Wan Thamrin Hasyim.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved