Aneh, Wanita Ini Tiba-tiba Diadang 3 Pria lalu Dipukul, Disebut Pelacur, Hanya karena Ia Pakai Rok

"Kita tidak boleh merasa bahwa kita kalah. Kita harus tetap melakukan apa yang kita inginkan. Seperti mengenakan rok," jelasnya.

• Oknum Polisi Pelaku Pemukulan Mahasiswa di Gedung DPRD Sumut Berhasil Ditangkap, Polda Proses

• Diduga Pemukulan Oknum Petugas Rutan Siak Jadi Pemicu Kerusuhan, Ini Tanggapan Kemenkumham Riau

• Kepsek Korban Pemukulan Siswa di Inhu Riau Berbesar Hati Memaafkan: Saya Memikirkan Masa Depannya

Setelah kabar pemukulan itu mencuat, pemerintah Perancis menegaskan bahwa warganya bebas mengenakan apa pun yang mereka senangi.

Juru bicara pemerintah Gabriel Attal menuturkan, mereka tidak boleh dikekang dan terkungkung terkait dengan pakaian tertentu.

"Kita tentu tidak bisa menerima bahwa di Perancis, masih ada yang merasa dalam bahaya, terlecehkan, hingga terancam karena caranya berpakaiam," ujar dia.

Sementara Menteri Junior Dalam Negeri Marlence Schiappa kepada France Bleu Alsace berujar, Elisabeth diserang bukan karena dia memakai rok.

"Dia sebagai perempuan dipukul karena masih ada orang yang misognis, kasar, kejam, dan merasa bahwa mereka bisa bebas dari hukuman," kata dia.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Wanita Ini Dipukul oleh 3 Pria karena Pakai Rok

• Meggy Wulandari Ingatkan Netizen tak Terlampau Lancang jika tak Ingin Begini