Jalan Amblas di XIII Koto Kampar Masih Diterapkan Sistem Buka Tutup
Saat ini di lokasi masih diberlakukan sistem buka tutup jalan bagi masyarakat yang melintas.
Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Ariestia
lihat foto
Jalan amblas dan retak yang terjadi di Jalan Lintas Riau - Sumbar, Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar membuat polisi mrerekayasa arus lalu lintas.
Truk atau kendaraan berat dialihkan ke jalan alternatif melalui Kiliran Jao.
Kapolda Riau, Irjen Agung Setya Imam Effendi bersama jajaran Forkopimda Bumi Lancang Kuning menyempatkan meninjau jalan yang amblas itu.
Kapolda dan rombongan juga melakukan peninjauan ke jalur lintas barat dan pos cek poin terpadu pemeriksaan Covid-19, Rabu (28/10/2020).
Baca juga: RAWAN Jadi Jalur Penyelundup, Bea Cukai Gandeng Satpolair Bengkalis Amankan Perairan Pesisir
Baca juga: BEJAT Setahun Ayah Gauli Anak Kandung Umur 9 Tahun,Kepergok Tetangga yang Dengar Rintihan Kesakitan
Baca juga: RAMPOK Toko Emas, Hasilnya Bukan untuk Foya-foya Tapi Investasi Dalam Bentuk Tanah dan Kendaraan
Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan personel yang bertugas di lapangan, serta sarana dan prasarana penunjang yang digunakan.
Sebelum tiba di pos cek poin di daerah tersebut, Kapolda bersama rombongan menyempatkan untuk meninjau kondisi jalan yang longsor di KM 92 Jalan Lintas Riau - Sumbar.
Dari hasil pengecekan, separuh bagian jalan amblas dan retak-retak, sehingga dilakukan sistem buka tutup arus lalu lintas secara bergantian dari kedua arah untuk kendaraan ringan.
Sementara untuk kendaraan berat seperti truk diarahkan melewati jalur alternatif melewati Kiliran Jao.
Kapolda berharap, jalan yang longsor bisa cepat ditangani, karena dikhawatirkan bakal mengganggu percepatan pemasukan barang maupun yang lainnya dari Riau ke Sumatera Barat, dan sebaliknya.
Selanjutnya, saat tiba di pos cek poin, Kapolda langsung memberikan arahan tentang pelaksanaan tugas yang harus dilakukan para personel gabungan.
Di antaranya, terkait upaya antisipasi terjadinya peningkatan penyebaran covid-19 di Provinsi Riau selama masa libur panjang dan cuti bersama.
Para personel yang bertugas ini, harus memastikan para pengunjung daerah lain yang masuk ke Provinsi Riau dalam keadaan sehat.
Irjen Agung tampak menyemangati para petugas yang berjaga di perbatasan tersebut.
Disampaikan Jenderal polisi bintang dua itu, Polda Riau sendiri mendirikan 6 pos di daerah perbatasan.
Rinciannya antara lain, perbatasan Riau - Sumbar di Kampar dan Kuansing, perbatasan Riau - Sumut di Rohil.
