Ke Kantor Komnas HAM, Kepala BKN Masuk dari Pintu Belakang: Bawa Sebundel Dokumen
pegawai KPK menduga terjadi pelanggaran HAM dalam proses Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang diselenggarakan BKN.
Penulis: | Editor: Firmauli Sihaloho
Sementara itu Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia, Boyamin Saiman, menilai tingkah Bima Haria masuk dari pintu belakang mengindikasian yang bersangkutan menyembunyikan sesuatu.
“Ya saya khawatir, proses lewat belakang ini, bentuk simbol ketertutupan. Artinya ada yang ditutupi. Berarti ada sesuatu yang sebenarnya terdapat sisi gelap, tak ingin dibuka,” kata Boyamin.
Ia menduga, Bima sengaja masuk kantor Komnas HAM dari pintu belakang untuk mengindari awak media yang sudah menunggu.
Kedatangan Bima dari pintu belakang, berbeda dengan sejumlah pihak yang sebelumnya dipanggil oleh Komnas HAM terkait hal sama, seperti Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.
Baca juga: Komnas HAM Ungkap Beda Keterangan Pimpinan KPK dan BKN Soal Tes TWK, Siapa Yang Benar?
Baca juga: Berbelit & Diakhiri Tertawa, Jawaban Ketua KPK Firli soal Tes TWK: Pilih Agama atau Pancasila?
Selain masuk dari pintu belakang, Bima juga tak mengeluarkan komentar saat ditanya awak media.
Sementara itu Bima menuturkan sudah menjawab secara jujur terkait kronologi dan dinamika proses TWK kepada Komnas HAM.
Bima enggan menyampaikan kepada publik lebih detil lagi karena merupakan rahasia.
"Tapi saya kira proses dari permintaan keterangan tadi sudah kami jawab semua sejelas-jelasnya, sejujur-jujurnya. Apa yang ada, yang kami lakukan, itu yang kami sampaikan ke komnas ham. Tak ada yang ditutupi. Tak ada hal-hal yang disembunyikan," ucap Bima
Bima menyampaikan kepada Komnas HAM mulai dari proses Peraturan Komksk TWK, kenapa TWK itu ada, sampai pelaksanaan TWK sendiri.
Bima menegaskan dalam kaitan dengan pelaksanaannya BKN hanya mampu menjawab apa yang menjadi tugas dan kewenangan pihaknya
"Karena di dalam pelaksanaan TWK itu, ini kolaborasi dng banyak instansi lain. Seperti misalnya Dinas Psikologi TNI AD, Pusat Intelijen TNI AD, BAIS, BNPT dan BIN yang membantu BNPT untuk melakukan beberapa komponen tugas," ujar Bima.
