Beginilah Cara Guru Bejat Ngajarkan Muridnya Cara Bersuci, Tak Malu Melakukan Hal Tak Lazim
Korban hanya melihat dan tidak tahu kalau apa yang dilakukan oleh gurunya sebagai bentuk pelecehan. Korban masih bocah yang polos di rayu ditipu pelak
Seperti yang diketahui, sejumlah anak laki-laki di bawah umur menjadi korban pelecehan seksual yang diduga dilakukan guru mengaji di Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
Baca juga: Pelaku Pencabulan Remaja di Rohul Diamankan Polisi, Akui Tindakan Amoralnya
Orang tua korban melaporkan tindakan asusila tersebut ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Mojokerto, nomor TBL/B/156/V/2022/SPKT/Polres Mojokerto, pada 28 Mei 2022 lalu.
Korban pelecehan seksual kini dalam perlindungan Tim Khusus Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto.
Kasus ini tentu saja jadi pelajaran bagi kita smeua. Khususnya bagi orangtua yang harus lebih menjaga anak-anaknya.
Termasuk terus memantau perkembangan sekolah dan pergaulannya. (*)
(Tribunpekanbaru.com)
Baca juga: Santri Berani Buka Suara, Ngaku Jadi Korban Pencabulan Oknum Pengasuh Ponpes, Warga Dibikin Geram
Baca juga: Apa yang Membuat Kasat Reskrim Meminta Maaf terkait Kasus Pencabulan di Sulteng?
Baca juga: Jaksa Rampungkan Memori Kasasi Atas Putusan Bebas Dekan FISIP UNRI, Kasus Dugaan Pencabulan
