Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Pelalawan

Lelang Proyek Fisik Nihil hingga Awal Maret, BPBJ Pelalawan Terima 25 Paket Konsultan dari Satu OPD

Proyek pembangunan fisik, infrastruktur maupun fasilitas umum di Pelalawan masih nihil hingga memasuki bulan ketiga ini

Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung
Kondisi proyek pembangunan Landscape di SMPN 1 Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan yang pembangunannya mangkrak pada Desember tahun 2022 lalu. Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung 

 

 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Tampaknya ultimatum dari Bupati Pelalawan, H Zukri kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar segera secepatnya menjalankan kegiatan dan program tahun 2023 sepertinya belum berjalan sampai awal Maret ini.

Pasalnya, program pembangunan fisik, infrastruktur maupun fasilitas umum di Pelalawan masih nihil hingga memasuki bulan ketiga ini.

Padahal Bupati Zukri sudah berkali-kali mengingatkan pimpinan OPD agar menjalankan program pembangunan pada awal tahun ini.

Namun saja progres atas kinerja dinas-dinas belum kelihatan, baik secara data maupun dari segi realita di lapangan.

Dari data yang diperoleh Tribunpekanbaru.com dari Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pelalawan, progres tender proyek sudah mulai berjalan.

Tetapi dokumen lelang yang masuk masih minim dan belum ada proyek fisik.

Bahkan yang menyerahkan dokumen tender masih hanya satu OPD saja yakni Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Sedangkan dinas lain belum menyerahkan dokumen apapun seputar kegiatan yang telah disusun pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Hanya bertambah satu paket pada awak Maret ini. Sebelumnya sudah ada 24 paket lelang yang dokumennya masuk ke kami. Berarti sudah ada 25 paket semuanya," papar Kepala BPBJ Setdakab Pelalawan, Dedi Arianto S.Pi kepada Tribunpekanbaru.com , Minggu (5/3/2023).

Dedi Arianto menjelaskan, sebanyak 25 dokumen lelang diserahkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan semuanya berasal dari Dinas PUPR.

Seluruh paket tender terdiri dari dua jenis yakni paket konsultan perencanaan dan pengawasan.

Belum ada satupun dokumen proyek fisik yang masuk ke BPBJ, baik dari Dinas PUPR maupun satuan kerja lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan.

"Untuk fisik masih kosong, belum ada sama sekali. Biasanya setelah perencanaan dan pengawasan selesai di lelang, baru proyek fisiknya," tutur Dedi Arianto.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved