Berita Kampar
Peternak di Koto Mesjid Kampar Kembali Pelihara Ayam Setelah Flu Burung Dinyatakan Aman
Masyarakat Desa Koto Mesjid Kecamatan XIII Koto Kampar kembali beternak ayam setelah kasus Flu Burung dinyatakan aman
Penulis: Fernando Sihombing | Editor: Nurul Qomariah
Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas PKH Riau, drh Faralinda Sari menyebutkan, pihaknya belum mendapatkan laporan dari daerah lain selain Kampar.
"Daerah lain belum ada, baru Kampar," kata drh Faralinda Sari, Minggu (26/3/2023).
Meski belum ditemukan di daerah lain di luar Kampar, pihaknya tetap meminta kepada pemerintah kabupaten agar meningkatkan kewaspadaan dan memperketat lalulintas hewan unggas yang akan masuk dari daerah lain. Terutama dari daerah yang sudah ditemukan flu burung.
Sebagai antisipasi penularan virus tersebut, pihaknya akan membagikan disinfektan ke kandang-kandang peternak.
"Bukan hanya di Kabupaten Kampar, kita juga membagikan disinfektan ke kabupaten kota lainnya yang ada di Riau, untuk mencegah potensi-potensi dan terjadinya wabah virus flu burung di daerah lainnya," katanya.
Dinas PKH Riau juga telah menyurati dinas kesehatan kabupaten/kota untuk menyampaikan kepada masyarakat agar segera melaporkan jika terlihat tanda atau munculnya gejala flu burung.
( Tribunpekanbaru.com / Fernando Sihombing )
| Pemkab Kampar Miliki Saldo Modal Rp204,3 Miliar pada 8 BUMD, Ada yang Mengendap, Ini Rinciannya |
|
|---|
| Dinas PUPR Kampar Sebut 40 Ha Kawasan Candi Muara Takus Milik Waduk PLTA, Situs dalam HPK |
|
|---|
| Dua Hari Warga Siabu Kampar Turun ke Jalan, Adang Kendaraan PT Ciliandra |
|
|---|
| Dua Pekan Barista Wanita Muda Hilang di Kampar, Keluarga Curiga Isi Pesan yang Masuk ke Polsek |
|
|---|
| Kawasan Candi Muara Takus Masih Milik Waduk PLTA di Kampar, Pengelola: Dulu Ikut Diganti Rugi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.