Jasad Bayi Disimpan dalam Lemari

PAK RT Beberkan Sosok Kokom, Janda Berusia 43 Tahun yang Melahirkan Sendiri Lalu Bekap Bayinya

Diduga bayi tersebut tewas setelah dibunuhnya ibunya sendiri yang tak lain adalah sang pemilik rumah, usai dilahirkan.

tangkap layar
Kokom akui berhubungan dnegan pria lain hingga hamil 

"Sekira pukul 08-09.00 Wib, saya dapat telvon dari anaknya pelaku ini," kata Ketua RT, saat diwawancarai Sripoku.com, Senin (24/06/2024) di lokasi kejadian.

Agus mengatakan, saat ditelepon, anak pelaku berkata bahwa ada sesosok kepala di sebuah lemari di kamar ibunya.

"Katanya ada seperti kepala di lemari, setelah itu saya lapor ke Pak Lurah dan Pak Lurah nelvon Babinkamtibmas, tapi karena ada kesibukan, datanglah Babinsa. Ternyata setelah dipastikan ternyata memang bayi," jelasnya.

Dijelaskan Agus, berdasarkan keterangan anak pelaku, sebelum menemukan jasad bayi di lemari kamar ibunya, dia berniat ke belakang rumah ibunya untuk melihat kayu.

"Dia datang ke rumah ibunya mau ngecek kayu di belakang rumah. Dia ini lewat samping rumah," jelasnya.

Saat itu, kondisi rumah terkunci. Namun, saat melewati jendela kamar ibunya yang posisi terkunci, anak pelaku mencium bau busuk yang sangat menyengat.

Baca juga: Tak Hanya Minta Kapolda Sumbar Transparan , DPR RI juga Singgung Propam Polri soal Kasus AM

Baca juga: Soroti Kasus Afif Maulana, Ahmad Sahroni: Polda Sumbar Terbuka & Transparan, Kapolri Jadi Taruhannya

"Kemudian, anak pelaku ini berusaha membuka kunci pintu rumah ibunya. Kemudian, setelah terbuka dia berusaha mencari asal baunya," ungkapnya.

Lebih lanjut Agus menjelaskan, hingga akhirnya anak pelaku mengetahui sumber bauk busuk tersebut berasal dari kamar ibunya.

"Setelah masuk ke kemarin ibunya, dicari lagi sumber bauknya.ternyata berasal dari lemari, jadi setelah dibuka ada bungkusan jarik dikasih bantal, dan dilihat ada kepala. Kondisinya sudah biru," ulasnya.

Kemudian, anak Kokom lari keluar rumah seraya menangis, dan menghubungi dirinya sebagai RT.

"Untuk sementara, katanya bayi ini meninggal dibunuh ibunya sendiri, untuk motifnya belum tahu," tegasnya.

Penemuan jasad bayi tersebut sempat membuat heboh warga, warga yang mendengar informasi tersebut langsung datang ke lokasi untuk melihatnya.

Untuk jasad bayi dan ibunya sudah dibawa ke Mapolres Musi Rawas untuk dilakukan penyidikan lebih baik.

Motif Kokom

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi melalui Kasat Reskrim, AKP Herman Junaidi mengatakan, berdasarkan pengakuan tersangka, tersangka melahirkan bayi perempuannya sendiri secara normal tanpa bantuan orang ataupun bidan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved