Kabut Asap di Riau

Kabut Asap Selimuti Pangkalan Kerinci Akibat Karhutla di Pelalawan, BPBD Sebut Ada Kiriman dari Inhu

Kabut asap kembali menyelimuti Kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan Riau pada Selasa (30/7/2024) akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla)

Penulis: johanes | Editor: Sesri
Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung
Kabut asap kembali menyelimuti Kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan Riau pada Selasa (30/7/2024) akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa titik. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PELALAWAN - Kabut asap kembali menyelimuti Kota Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan Riau pada Selasa (30/7/2024) akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di beberapa titik.

Asap yang terlihat lebih sedikit dibandingkan dengan sehari sebelumnya.

Kabut mulai hilang seiring dengan matahari semakin terik dan tinggi.

Kasus Karhutla yang terjadi di beberapa desa diduga kuat menjadi penyumbang asap yang muncul dua hari terakhir.

"Hari ini asap sedikit berkurang. Memang Karhutla di Pangkalan Kerinci dan Langgam masih kuat sampai hari ini," tutur Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Zulfan kepada Tribunpekanbaru.com, Selasa (30/7/2024).

Zulfan menyebutkan, asap bisa jadi berasal dari Karhutla Desa Kuala Terusan Kecamatan Pangkalan Kerinci.

Api Karhutla telah muncul sejak tiga hari yang lalu. Tim gabungan dari berbagai instansi sedang berjibaku memadamkan api dan menghilangkan asap.

Baca juga: Siapkan Pusat Bantuan Informasi, KPU Pelalawan Mulai Tahapan Pendaftaran Bapaslon Pilkada Pelalawan 

Baca juga: Lahan yang Terbakar Capai 100 Ha Lebih, Karhutla di Desa Pangkalan Gondai Pelalawan Masih Menyala

Kemudian Karhutla yang cukup besar juga masih berlangsung di Desa Pangkalan Gondai, Kecamatan Langgam.

Karhutla telah berlangsung selama tiga hari dan sudah menghanguskan lahan 100 hektar lebih. Operasi pemadaman terus diupayakan puluhan personil dari berbagai instansi.

"Ada juga asap kiriman dari Indragiri Hulu. Lokasi kebakaran di sana dekat SM Kerumutan. Jadi terbawa angin ke Pangkalan Kerinci," katanya.

Saat ini seluruh tim dari berbagai instansi konsentrasi memadamkan api yang muncul di beberapa desa, khususnya di Desa Terusan Baru dan Desa Pangkalan Gondai.

Adapun tim yang terlibat seperti BPBD, Dinas Damkar, TNI, Polri, perusahaan swasta, masyarakat peduli api dan institusi lainnya.

( Tribunpekanbaru.com/Johannes Wowor Tanjung)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved