Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Viral

BUKA SUARA, Sosok Widodo yang Disebut bikin Ijazah Jokowi, Ungkap Fakta yang Mengejutkan Publik

Sosok Widodo akhirnya buka suara terkait dengan kedekatannya dengan jokowi termasuk dugaan pembuat ijazah Jokowi

Editor: Budi Rahmat
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
SOSOK WIDODO- Seorang pria yang disebut pembuat ijazah Jokowi akhirnya buka suara 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Tampil dihadapan publik bersama politisi PDI Perjuangan, sosok Widodo bongkar kedekatannya dnegan Joko Widodo.

Termasuk dugaaan pembuatan ijazah Jokowi yang kini terus dipolemikkan oleh segelintir orang.

Widodo bahkan dengan lugas berbicara soal bagaimana ia juga membantu Jokowi sampai kemudian menjadi simpatisan yang militan bagi Jokowi.

Baca juga: Sersan Dua Arkhan Kaka bikin Heboh Netizen, Inilah Momen eks Pemain Timnas Indonesia Gabung TNI AD

Nah, mengapa Widodo hadir dan apa yang ia smapaikan ke publik. Benarkah dirinya yang membuat ijazah Jokowi ?

Widodopun kemudian buka suara terkait bagaimana kedekatannya dengan Jokowi dan bagaimana ia menanggapi persoalan dokumen yang harus dilengkapi

Inilah seorang pria bernama Widodo dituding menjadi salah satu aktor utama di balik ijazah mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang diklaim palsu.

Tudingan itu dilontarkan oleh Beathor Suryadi, seorang politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Menurut Beathor, Widodo punya kaitan dengan pembuatan ijazah palsu Jokowi di Pasar Pramuka, Jakarta Timur.

Widodo adalah eks anggota tim pendukung Jokowi. Dia mengaku sudah mengenal Jokowi selama puluhan tahun.

“Saya kenal Pak Jokowi dalam profesional pekerjaan,” ujar Widodo dalam acara Rakyat Bersuara di iNews, Selasa malam, (1/7/2025).

“Jadi, 2001 sebelum [Jokowi] jadi wali kota,” kata pria berkacamata itu.

Widodo mengaku pernah membantu perusahaan Jokowi. Adapun dalam hal dukungan politik, dia mengaku terakhir membantu Jokowi pada tahun 2014 ketika pemilu.

Kronologi pembuatan ijazah Jokowi menurut Beathor

Baca juga: Tak Yakin dengan Fasilitas RS di Indonesia, Keluarga Juliana Marins Otopsi Ulang Jenazah di Brasil

Awalnya Beathor mengaku mendapat informasi dari Eko Sulistyo, mantan KPUD Solo dan mantan anggota Tim Pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Menurut Beathor, Eko dan Widodo adalah mantan tim Solo.

“Dalam penjelasannya Mas Eko, pada 2005 Jokowi memakai dua [gelar], doktorandus dan insinyur . Yang problem bagi kita, yang doktorandus dari kampus mana, yang insinyur dari kampus mana,” kata Beathor dalam acara yang sama.

Beathor mengklaim sejak tahun 1985 hingga 2005 Jokowi tidak pernah datang ke kampus UGM, bertemu dengan kawan-kawannya, dan lainnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved