Berita Nasional
Menteri Bahlil Sebut Pemerintah Bakal Campur BBM Bensin dengan Etanol, Ini Dampak Untuk Kendaraan
Bahlil Lahadalia mengumumkan bahwa pemerintah akan segera menerapkan mandatori etanol 10 persen pada BBM.
Langkah uji coba ini mencakup aspek teknologi, infrastruktur distribusi, hingga kesiapan pasokan etanol nasional.
Kebijakan mandatori E10 menjadi bagian dari strategi besar Indonesia untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan beralih ke energi terbarukan. Jika program ini berhasil, Indonesia akan sejajar dengan negara-negara lain yang sudah lebih dulu mengadopsi biofuel ramah lingkungan.
Dengan rencana E10 ini, bukan tidak mungkin ke depan kendaraan di jalanan Indonesia akan menggunakan BBM yang lebih bersih, efisien, dan mendukung keberlanjutan bumi.
Lantas apa dampak etanol 10 persen di BBM?
Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) dan pakar bahan bakar serta pelumas, mengatakan, ada hal positif dan negatif mengenai penggunaan etanol pada BBM.
"Pertama, pengaruh positifnya menaikkan oktan.
Kedua, berkontribusi mengurangi emisi CO2," ujar Yuswidjajanto saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Yuswidjajanto menambahkan, etanol berasal dari tumbuh-tumbuhan sehingga menyerap CO2.
Diolah menjadi bahan bakar, dipakai di kendaraan, dan menghasilkan CO2 lagi. Lihat Foto Ilustrasi SPBU Pertamina, yang beroperasi di bawah PT Pertamina Patra Niaga (PPN).
Tiga bisnis hilir Pertamina yakni PT Pertamina Patra Niaga (PPN), PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), dan PT Pertamina International Shipping (PIS) bakal dilebur jadi 1 entitas bisnis baru sebelum Desember 2025. (Pertamina Patra Niaga).
"Jadi, siklusnya kan pendek ya. Maka itu, disebut sebagai carbon neutral, tidak menambahkan CO2 di udara," kata Yuswidjajanto.
Dampak lain etanol
Namun demikian, ada juga kemungkinan dampak yang kurang baik dari penggunaan etanol pada bahan bakar.
"Kalau untuk kendaraan modern, itu hampir semua memastikan bahwa kendaraannya siap untuk menggunakan etanol sampai 20 persen. Tapi, di Indonesia kan tidak ada pembatasan usia pakai kendaraan," ujarnya.
"Kendaraan dari dulu sampai sekarang juga masih banyak di jalan. Artinya, materialnya belum tentu compatible dengan etanol. Misalnya, silnya, selang-selangnya, nanti jangan-jangan melar," kata Yuswidjajanto.
Menkeu Purbaya Fokus Benahi Ditjen Pajak dan Bea Cukai, Mahfud MD Senang:Itu Sumber Korupsi Terbesar |
![]() |
---|
Sumut di Tangan Menantu Jokowi Jadi Sorotan Kemendagri, Lonjakan Inflasi Tertinggi di Indonesia |
![]() |
---|
Ternyata Tak Hanya Kuota Haji, KPK Temukan Kuota Petugas Haji Juga Diperjual Belikan |
![]() |
---|
Pendukung Militan Jokowi Desak Roy Suryo Ditangkap: Termul Meradang, Ancam Aksi Setengah Telanjang |
![]() |
---|
Arti Sentilan Pedas Roy Suryo ke 500 Pendukung Jokowi yang Akan Demo Pakai Bra dan Celana Dalam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.