Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Regional

Ada 11 Luka Tikaman di Tubuh Polisi Bripka Laode yang Tewas Diamuk ASN TNI Sekaligus Pamannya

Anggota Polres Tolikara, Polda Papua Pegunungan itu tewas setelah ditikam oleh pamannya sendiri, Junaido alias JO (43).

Editor: Muhammad Ridho
IST Via Tribunnews.com
DKITANGKAP - Junaido alias JO (43), ditangkap pada Sabtu (15/11/2025) dinihari setelah melakukan penikaman yang menewaskan Bripka LAS (Bripka Laode Abdul Salman). 

Setiap sel di dalam tubuh manusia akan terkena dampak alkohol. Lantas bahaya apa yang ditimbulkan oleh konsumsi alkohol?

  • 1. Kerusakan otak

Mengonsumsi alkohol dapat menyebabkan kerusakan pada otak.

Fungsi otak yang seharusnya digunakan untuk mengendalikan hampir semua aktivitas manusia seperti berpikir, merasa, berbicara, bergerak, dan bertahan hidup akan mengalami gangguan.

Hal ini dapat mengakibatkan seseorang kesulitan dalam berpikir dan berperilaku secara rasional.

"Biasanya pecandu alkohol akan mengalami gangguan komunikasi, mengganggu mood, dan mengubah perilaku," terang Bramantya.

Mengonsumsi alkohol dalam jangka panjang juga dapat mengakibatkan tingginya risiko penyakit stroke.

  • 2. Kerusakan organ jantung

Konsumsi alkohol juga akan menyebabkan seseorang terkena penyakit jantung.

Zat yang terkandung dalam alkohol akan memicu peningkatan tekanan darah dan gangguan irama pada jantung.

Otot jantung juga akan terganggu, sehingga tidak optimal dalam proses kontraksi maupun relaksasi.

  • 3. Gangguan fungsi hati

Dalam tubuh manusia, organ hati berperan dalam pembuangan racun. Jika hati mengalami kerusakan, maka pembuangan racun tidk berfungsi dengan baik dan membahayakan tubuh.

Zat yang terkandung dalam alkohol memicu kerusakan menyeluruh pada hati. Sekenario terburuk jika seseorng mengonsumsi alkohol berujung pada gangguan fungsi hati, yaitu gagal hati.

  • 4. Kanker

Kandungan alkohol yang mayoritas merupakan zat berbahaya bersifat toksik dan psikoaktif memicu kerusakan tubuh secara menyeluruh.

Jika mengonsumsi dalam jangka waktu lama, bukan tak mungkin memicu pertumbuhan penyakit kanker dalam tubuh.

( Tribunpekanbaru.com / Tribunmedan )

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved