Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Karhutla di Riau

Karhutla di Kampar Belum Padam, Gambut Masih Berasap Setelah Hujan

Karhutla di Rimbo Panjang dan di Desa Karya Indah, Kampar belum benar-benar padam. Lahan yang terbakar masih mengeluarkan asap.

Penulis: Fernando | Editor: M Iqbal
Foto/Pusdalops-PB Kampar
Tim Pusdalops PB Kampar melakan pemadaman karhutla di Rimbo Panjang, Kampar. 

"Data eksternal dari BPBD provinsi," katanya. 

Seperti diketahui, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kampar juga terlibat melakukan pemadaman beberapa lokasi karhutla. 

Ditanya apakah data sudah termasuk dari DPKP, ia mengaku tidak. Ia mengaku DPKP tidak menyetor hasil pendataannya ke BPBD

Berdasarkan penjelasan di atas, lahan yang terbakar lebih luas dari 368,69 ha. 

Karhutla Kecamatan Salo Terluas 

Data BPBD Kampar menunjukkan Kecamatan Salo menjadi 'juara' penyumbang karhutla terbanyak. Baik jumlah kasus maupun luas lahan.

Terjadi sebanyak 43 kasus di Salo dengan luas 87,89 ha. Desa Salo Timur terbanyak dengan jumlah 21 kasus. Sisanya di Salo, Sipungguk, Siabu, dan Ganting. 

Tapung menempati lahan terluas kedua. Yaitu, 59,5 ha dari 15 kasus. Berikutnya Tambang seluas 45,1 ha dari 13 kasus. 

Berikut rincian luas dan jumlah kasus karhutla di tiap kecamatan per Rabu (12/11/2025). 

1. Salo: 87,89 ha (43 kasus)

2. Tapung: 59,5 Ha (15 kasus)

3. Tambang: 45,1 Ha (13 kasus)

4. Siak Hulu: 28,4 Ha (2 kasus)

5. Kampar Utara: 26,25 Ha (9 kasus)

6. XIII Koto Kampar: 27 Ha (10 kasus)

7. Kampar: 21,8 Ha (12 kasus)

8. Kuok: 16,65 Ha (7 kasus)

9. Kampa: 12,75 Ha (2 kasus)

10. Rumbio Jaya: 7,25 Ha (3 kasus)

11. Bangkinang Kota: 6,8 Ha (10 kasus)

12. Kampar Kiri Hilir: 2 Ha (1 kasus)

13. Bangkinang: 1,75 Ha (4 kasus)

14. Koto Kampar Hulu: 0,8 Ha (1 kasus)

(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sihombing)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved