Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

'The Margin of Our Land' ISI Padang Panjang akan Tampil di Idrus Tintin Pekanbaru, Begini Kisahnya

Pagelaran The Margin of Our Land digelar mulai pukul 20.00 WIB, gratis, Sabtu (28/10/2017) di Gedung Pertunjukan Idrus Tintin Pekanbaru

Editor: harismanto
Foto/Istimewa
Latihan jelang pementasan The Margin of Our Land, sebuah karya tari-teater kontemporer, besok malam, Sabtu (28/10/2017) di Gedung Pertunjukan Idrus Tintin Pekanbaru, Riau. 

“The Margin of Our Land mengisahkan orang Minang yang tak bisa dipisahkan dengan tanah ulayat, yang meripakan harga diri kaum (suku). Pemain dalam laku ini merepresentasikan setiap karakter dan konflik yang menelikungnya dengan pemahaman yang kuat,” jelas Tintun.

Bundo kanduang sebagai benteng terakhir pemilik tanah ulayat di Minang, berada pada posisi dilematis.

“Konflik-konflik yang menelikung itu dinarasikan dalam garak-garik tubuh penari, diliriskan aktor teater dengan karakter yang kuat, dan musik yang dibangun sebagai penguat suasana pertunjukan,” tambah perempuan sutradara ini.

“Tari-teater The Margin of Our Land menawarkan garapan kreatif dengan basis riset dan studi lapagan ke wilayah konflik, dan tentu saja diperkuat dengan studi pustaka,” tambah Sahrul lagi.

Baca: Sebuah Mobil Terjun ke Dalam Lubang di Tengah Jalan, Inilah Detik-detik Penyelamatan 1 Keluarga

Baca: Ditinggal Sendiran Bayi Ini Jatuh ke Kompor, Akibatnya Harus Jalani Operasi

Baca: VIDEO: Wanita Pamer Emas 1 Kg Bikin Heboh, Pengakuan Soal Pekerjaanya Bikin Melongo!

Sinopsis The Margin of Our Land

Sekelompok kaum pemilik tanah ulayat pusaka tinggi (ganggam bauntuak) tersingkir dari lahan yang sudah mereka huni sejak beratus tahun silam secara turun-temurun.

Tanah ulayat kaum itu dikuasa paksa dengan dalih hukum formal untuk pembangunan, yang membuat mereka tak berkutik saat tanah yang memberi mereka kehidupan itu, dikapling dengan garis polisi dan dijaga ketat militer.

Konflik pun tak terelakkan. Semua kaum itu, dari tua-muda, ninik mamak, hingga bundo kanduang, melakukan perlawanan mempertahankan hak milik mereka.

Puncak perlawanan itu, bundo kanduang membuang harga dirinya dengan mengakhir hidupnya secara tragis.

Pagelaran The Margin of Our Land dilaksanakan atas kerja sama Dinas Pariwisata Provinsi Riau dengan ISI Padang Panjang.

Pertunjukan yang didukung seniman-budayawan di Riau ini akan dihadiri Rektor ISI Padang Panjang dan jajarannya.

Pertunjukan dimulai pukul 20.00 WIB.(rls)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved