Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Pelalawan

Ini Daerah di Pelalawan Banjir sudah Mulai Surut, Masih Ada yang Tergenang Banjir

Ini daerah di Pelalawan banjir sudah mulai surut, namun sejumlah daerah di Pelalawan masih tergenang banjir

Tribun Pekanbaru/Johanes Tanjung
Anak-anak bermain air dan berenang di lokasi banjir di Kabupaten Pelalawan. BPBD melarang warga untuk beraktifitas dan berenang di genangan air karena kuatir menimbulkan korban jiwa. Ini Daerah di Pelalawan Banjir sudah Mulai Surut, Masih Ada yang Tergenang Banjir 

Sehari sebelumnya, Selasa (18/12/2018), ketinggian air 4,18 meter.

Dua hari sebelumnya ketinggian air memang tidak signifikan. Senin lalu saja, kenaikan air hanya 3 centimeter.

Banjir di Jalan Lintas Timur Pelalawan Setinggi 60 Cm

Kapolsek Pangkalan Kuras, Pelalawan Kompol Ali Ardi mengatakan banjir di Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras setinggi 60 cm.

Ketinggian banjir ini sama dengan beberapa hari lalu.

"Ketinggian banjir itu 50 - 60 cm," kata Kompol Ali Ardi, Rabu (19/12/2018).

Dikatakannya kendaraan roda dua dan empat yang rendah disarankan tidak lewat.

Sebab kemungkinan besar bakal mogok ditengah jalan.

Dikatakannya, pihaknya juga membantu mengarahkan kendaraan agar berada tetap di jalur.

Sebab marka jalan tidak terlihat lagi.

"Apalagi di beberapa bagian ada lobang. Makin parah. Makanya kita arahkan, " ujarnya.

Dikatakannya, banjir ada di beberapa titik di jalan lintas timur.

Mulai dari KM 79 sampai 83.

Sebelumnya Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan mengimbau agar masyarakat berhati - hati melintasi jalan lintas timur terutama yang ada di KM 83, Desa Kemang.

Ia pun meminta agar warga tidak memaksakan diri untuk melintas deras banjir. Sebab ketinggian air cukup tinggi.

"Jangan memaksakan diri lewat kalau naik mobil sedan atau motor bebek," pinta Kapolres, Rabu (19/12/2018).

Dikatakannya, pihaknya memang membantu warga untuk melintas.

Sebab ada petugas kepolisian yang selalu stand by di jalan. Ia pun meminta agar warga mengikuti arahan dari petugas di lapangan.

"Patuhi arahan petugas dilapangan, dan tidak mendahului," pintanya. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved